BMKG Deteksi 12 Titik Panas di Kaltim, Mohon Jangan Diabaikan

jpnn.com, BALIKPAPAN - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Balikpapan mendeteksi 12 titik panas tersebar di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Koordinator Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Kota Balikpapan Diyan Novriadi berharap pihak terkait segera menindaklanjuti hal ini dengan melakukan penanganan.
"Sebanyak 12 titik panas tersebut terpantau hari ini mulai pukul 01.00 hingga pukul 17.00 WITA," kata Diyan Novriadi di Balikpapan, Jumat (9/12).
Diyan membeberkan sebaran 12 titik panas tersebut pun telah disampaikan ke instansi terkait, terutama kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik di tingkat Provinsi Kaltim maupun kabupaten masing-masing agar mendapat penanganan lebih lanjut.
Sebelumnya, BMKG juga mendeteksi sebanyak 17 titik panas yang tersebar pada dua kabupaten dan langsung diinformasikan ke pihak terkait sehingga titik panas tersebut sudah padam setelah dilakukan penanganan.
Kemudian, 12 titik panas yang terpantau kali ini berada di titik koordinat berbeda, meskipun ada yang masih dalam kecamatan maupun kabupaten yang sama.
"Waspadai kemungkinan api yang bisa memicu kebakaran," pesannya.
Dia mengimbau masyarakat tidak membuang puntung rokok sembarangan, tidak melakukan pembakaran saat mengelola lahan untuk menghindari titik panas.
BMKG mendeteksi 12 titik panas tersebar di empat kabupaten di wilayah Kaltim, mohon jangan diabaikan, bahaya
- Prakiraan Cuaca Hari Ini: Hujan Berpotensi Mengguyur Kota-Kota Besar
- Sertijab Gubernur Kaltim, Rudy: Dedikasi Pak Akmal Luar Biasa
- Prakiraan Cuaca Hari Ini: Hujan Mengguyur Mayoritas Kota Besar
- Cuaca Jakarta Hari Ini, Berpotensi Berawan Sejak Pagi hingga Malam
- BMKG Beri Peringatan Dini Cuaca Ekstrem, Ini Wilayah yang Terdampak
- Efisiensi Anggaran Tak Pengaruhi Peran RI di Tingkat Global