BMKG Memperingatkan Warga Kepulauan Mewaspadai Banjir Pesisir
jpnn.com - MANADO - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan warga di wilayah kepulauan mewaspadai banjir pesisir.
Sebab, banjir pesisir itu berpeluang terjadi beberapa hari ke depan.
"BMKG mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir pada tanggal 26 hingga 28 November," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Bitung, Ricky Daniel Aror di Manado, Kamis (24/11).
Tinggi gelombang di periode tersebut diperkirakan antara 1,5 meter hingga 2 meter, yang dimulai 26 November dan akan mencapai puncaknya pada 27 November.
"Ketinggian gelombang 1,5 meter di tanggal 26 November akan dimulai jam 17.00 WITA, sedangkan di tanggal 24-25 November kondisi laut masih teduh. Setelah puncaknya di tanggal 27 November, maka secara berangsur-angsur tinggi gelombang turun," paparnya.
Penyebab banjir pesisir ini karena adanya fase bulan baru pada 23 November 2022 dan Perigee (jarak terdekat bulan ke bumi) 26 November 2022.
Hal inilah yang dapat mengakibatkan terjadinya peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum yang lebih signifikan.
Wilayah-wilayah yang berpotensi terdampak ketinggian gelombang seperti itu, yaitu pesisir Utara dan Timur Kepulauan Sangihe, pesisir Utara dan Timur Kepulauan Talaud, pesisir Timur Kepulauan Sitaro dan pesisir Bitung.
BMKG mengingatkan warga di wilayah kepulauan mewaspadai banjir pesisir yang berpotensi terjadi beberapa hari ke depan.
- Gempa Berkekuatan 5,2 Magnitudo Guncang Sukabumi Bagian Tenggara
- Cuaca Hari Ini: Hujan Berpotensi Mengguyur Mayoritas Kota Besar di Indonesia
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini: Hujan Ringan di Sebagian Besar Indonesia
- BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Ekstrem, Wilayah Ini Waspada!
- Prakiraan Cuaca BMKG, Jakarta Diguyur Hujan dari Siang Sampai Malam Hari