BMKG Terus Tambah Radar Cuaca
Selasa, 26 Januari 2010 – 20:03 WIB
JAKARTA - Pada tahun 2010 ini, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) akan membangun radar cuaca di Pekanbaru, Riau. Menurut Kepala BMKG, DR Sri Woro B Harijono MSc dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan komisi V DPR RI di gedung Senayan, Selasa (27/1), Pekanbaru merupakan satu-satuya lokasi pembangunan radar cuaca yang dibangun sepanjang tahun 2010 ini. Di tempat sama, Sekretaris Utama BMKG DR Andi Eka menjelaskan bahwa terpilihnya Pekanbaru sebagai lokasi pembangunan radar pada tahun 2010 ini ibukota Provibnsi Riau itu merupakan daerah yang strategis dan sentral di pulau Sumatera. Sehingga, nantinya bisa berpengaruh kepada daerah yang berada di sekitarnya.
"Sesuai dengan anggaran yang dimiliki oleh BMKG, pada tahun 2010 ini BMKG hanya membangun satu unit radar cuaca yang lokasinya di Pekanbaru, Riau. BMKG manargetkan pembangunan radar cuaca ini selesai dan bisa dioperasikan pada bulan Oktober mendatang," ujar Sri Woro.
Dikatakannya, pembangunan radar cuaca ini bertujuan untuk perbaikan sistem peringatan dini cuaca, sistim informasi meteorologi untuk penerbangan dan perbaikan sistim informasi cuaca maritim. Sebenarnya untuk membangun ketiga sistem tersebut, perlu dibangun radar cuaca di 51 lokasi hingga tahun 2014. "Sampai saat ini radar cuaca sudah tersedia di 19 lokasi, sisanya akan di bangun dan ditargetkan selesai pada tahun 2014 nanti," terangnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Pada tahun 2010 ini, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) akan membangun radar cuaca di Pekanbaru, Riau. Menurut Kepala BMKG,
BERITA TERKAIT
- GMNI Tangerang Desak Pemkab Tangerang Segera Bongkar Pagar Bambu di Pantura
- Senator asal NTB Minta Himbara Fleksibel & Permudah Masyarakat dalam Pengajuan Kredit Perbankan
- KPK Sita 3 Unit Bangunan & Tanah Senilai Rp 8,1 Miliar terkait Kasus Dana Hibah Jatim
- Wamentrans Viva Yoga Dorong Dokter Hewan Terlibat di Program Makan Bergizi Gratis
- Tak Hadiri Penetapan KPU, Gubernur-Wagub Kalsel Terpilih Sampaikan Permohonan Maaf
- Dewan Pakar BPIP Apresiasi Komitmen Menlu Sugiono Jalankan Diplomasi Pancasila