BNI Raih Pendapatan Bunga Bersih Rp 21,87 Triliun
jpnn.com - JAKARTA – Bank Negara Indonesia meraih pendapatan bunga bersih Rp 21,87 triliun sepanjang sembilan bulan tahun ini.
Jumlah itu naik 15 persen jika dibandingkan dengan Rp 19,02 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
Pendapatan nonbunga menguat 20 persen dari Rp 5,19 triliun menjadi Rp 6,24 triliun.
Laba sebelum pajak melesat lebih tinggi. Yakni, mencapai 27,7 persen menjadi Rp 9,70 triliun bila dibandingkan dengan Rp 7,59 triliun pada triwulan ketiga 2015.
Laba bersih mencapai Rp 7,72 triliun atau naik 28,7 persen jika dibandingkan dengan Rp 5,99 triliun.
Selain ditopang pendapatan nonbunga, laba bersih naik cukup tinggi karena efisiensi yang mampu diraih bank BUMN tersebut.
Indikator efisiensi, antara lain, dana pihak ketiga (DPK) yang meningkat 15 persen menjadi Rp 401,88 triliun didominasi komponen dana murah.
Terutama, porsi current account saving account (CASA) mencapai 59,7 persen. Akibatnya, cost of fund BBNI bertahan pada level 3,1 persen.
JAKARTA – Bank Negara Indonesia meraih pendapatan bunga bersih Rp 21,87 triliun sepanjang sembilan bulan tahun ini. Jumlah itu naik 15 persen
- Inovasi Pelumas Baru EMLI Diklaim Mampu Bersaing Secara Global
- Beri Kemudahan Pelanggan, ASDP Meluncurkan Fitur Pengiriman E-Tiket via WhatsApp
- Nasabah PNM Mekaar Asal Lampung Raih Penghargaan Aksi Nyata Bela Negara
- Tingkatkan Kenyamanan Konsumen, ASDP Sesuaikan Kebijakan Penalty Refund dan Reschedule Ferizy
- Netmonk Prime Dukung Strategi Bisnis dan Laporan Kinerja Jaringan Makin Mudah
- Pupuk Subsidi 2025 Dialokasikan Rp 46,8 T, Mentan Amran Pastikan Distribusi Tepat Sasaran