BNN Pantau Terus Pelabuhan Tikus
Rabu, 05 Juni 2013 – 23:58 WIB

BNN Pantau Terus Pelabuhan Tikus
Benny Mamoto mengatakan, ribuan pintu masuk tersebut tidak bisa dijaga sepenuhnya oleh petugas BNN ataupun Polri. Sehingga sangat rentan dengan penyelundupan dari negara tetangga.
"Petugas sangat terbatas, jadi tidak mungkin untuk menjaga seluruh daerah perbatasan. Di sini kita mengharapkan agar masyarakat yang tinggal di daerah perbatasan untuk ikut berperan aktif dalam menghalangi penyelundupan. Minimal dengan melaporkan ke petugas terdekat hal-hal yang mencurigakan," harapnya.
Pria asal Sulawesi Utara ini menuturkan penyelundupan dilakukan oleh jaringan internasional dengan modus antara lain membungkus paket narkoba dengan bentuk yang mudah. "Seperti disimpan dalam balik koper sampai di dalam pakaian dalam," bebernya.
Kabag Humas BNN Kombes Pol Sumirat Dwiyanto menambahkan, Sumut tergolong rawan karena banyaknya pelabuhan tikus. Karenanya, dia mengimbau agar pihak-pihak terkait di Sumut memantau secara intensif lokasi vaforit jaringan internasional itu.
JAKARTA--Badan Narkotika Nasional (BNN) mengaku kewalahan dalam menghadapi kasus penyelundupan narkoba ke wilayah Indonesia. "Pelabuhan tikus" menjadi
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Revisi UU ASN Mengubah Sesuatu, Ada Pasal yang Dipersoalkan, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Ma'aruf Amin Sebut Lebih Baik Kirim Bantuan Ketimbang Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia
- Muncul Penolakan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional, Mensos Merespons Begini
- Cak Imin: Tadi Presiden juga Menelepon Saya
- Pernyataan Terbaru Mensos soal Soeharto Pahlawan Nasional
- Sufmi Dasco Ahmad Bicara Soal Isu Matahari Kembar, Begini Kalimatnya