BNN Tambah Personil di Bandara Kuala Namu
Senin, 03 Juni 2013 – 03:06 WIB
JAKARTA – Badan Narkotika Nasional (BNN) hingga kini terus melakukan upaya terobosan, guna meminimalisir masuknya narkoba ke Sumatera Utara lewat jalur laut yang dibawa oleh nelayan. Salah satunya dengan berupaya merangkul para nelayan yang ada. Langkah lain, para nelayan maupun nakhoda kapal menurutnya juga akan terus dibimbing guna menyadari bahaya narkoba. Mereka dinilai perlu memeroleh pemahaman yang cukup. Karena bukan tidak mungkin para nelayan dimanfaatkan untuk menyelundupkan narkoba tanpa sepengetahuan mereka.
Langkah ini dilakukan mengingat luasnya garis pantai di Sumatera Utara dan banyaknya pelabuhan-pelabuhan tradisional yang ada. Sehingga jika hanya mengandalkan petugas yang ada, tentu upaya pengawasan dan penindakan sangat kurang maksimal.
“Jadi upaya merangkul nelayan ini kita lakukan bekerjasama dengan lembaga-lembaga terkait lain. Bayangkan, garis pantai Indonesia itu mencapai 81 ribu kilometer persegi. Makanya dengan upaya merangkul para nelayan, minimal mereka dapat menjadi pemberi informasi ketika melihat atau mencurigai adanya penyelundupan narkoba,” ujar Kepala Bagian Humas BNN, Sumirat Dwiyanto kepada koran ini di Jakarta, Minggu (2/6).
Baca Juga:
JAKARTA – Badan Narkotika Nasional (BNN) hingga kini terus melakukan upaya terobosan, guna meminimalisir masuknya narkoba ke Sumatera Utara
BERITA TERKAIT
- 2 Pelaku Pencurian Kelapa Sawit di Kebun PT. SBAL Ditangkap
- Heboh, Kaca Masjid Ash Shomad di Palembang Diduga Terkena Peluru Nyasar
- Sepanjang 2024, 119 Juta Wisatawan Berlibur ke Jateng
- Belasan Ribu Hektare Lahan di Banyuasin akan Disulap jadi Kebun Jagung
- Pendaftaran PPPK untuk Tenaga Honorer Tahap 2 Diperpanjang, Catat Tanggalnya
- Aksi Heroik Babinsa di Lombok Tengah, Gagalkan Begal Motor