BNN Tembak Mati Dua Bandar Narkoba di Kalbar
“Meninggal dunia karena berusaha melarikan diri pada saat penangkapan,” kata Arman, Selasa (11/4).
Adapun barang bukti yang berhasil disita adalah tas ransel berwarna hitam berisi 15 bungkus sabu.
Arman mengatakan, barang bukti itu diselundupkan dari Kuching, Sarawak, Malaysia, melalui pos lintas batas negara di Entikong menggunakan mobil.
BNN kemudian melakukan pengembangan. Alhasil, Arman menjelaskan, BNN berhasil menagkap satu orang lagi berisinial Abd.
“Dia pemilik barang 15,39 kilogram itu,” kata jenderal bintang dua ini.
Arman mengatakan, tersangka ditangkap di bandara saat akan melarikan diri ke Malaysia.
Dia mengatakan, saat akan dilakukan pengembangan tersangka mencoba melarikan diri dan melawan petugas. Lantas petugas mengambil tindakan tegas berupa penembakan untuk melumpuhkan yang bersangkutan.
“Namun yang bersangkutan tetap melawan maka diambil tindakan tegas. Akhirnya yang bersangkutan meninggal dunia,” kata Arman.
Bandar narkotika di Kalimantan Barat (Kalbar) belum kapok. Badan Narkotika Nasional (BNN) kembali menembak mati satu tersangka diduga bandar narkotika
- DPRD Kota Bogor Sosialisasikan Raperda P4GN, Tampung Aspirasi Warga
- Bea Cukai-BNN Gagalkan Penyelundupan 19,8 Kg Sabu-Sabu di Teluk Palu, 3 Orang Diamankan
- BNN Menggagalkan Penyelundupan 19,82 Kg Sabu-Sabu di Sulteng, Buru Bandar Besar
- Berantas & Cegah Penyalahgunaan Narkotika, PTPN III Bersama BNN Jalin MoU
- BNN Ungkap Kasus Penyelundupan 600 Kg Ganja dari Aceh ke Sumatera Barat
- Ganja Sebanyak 624 Kg Rencananya Disebar di Sumbar