BNP2TKI tak Berdaya Lawan Preman Bandara

BNP2TKI tak Berdaya Lawan Preman Bandara
BNP2TKI tak Berdaya Lawan Preman Bandara
JAKARTA - Aksi premanisme di bandara yang sering memeras tenaga kerja Indonesia (TKI) terus menjadi sorotan anggota Komisi IX DPR RI. Mereka mendesak agar Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) menertibkan aksi premanisne di terminal IV yang merupakan terminal khusus TKI.

"Persoalan ini sudah lama terjadi, tapi kok tidak selesai-selesai. Masa, TKI yang kita tahu hidupnya susah malah diperas preman di bandara," ujar Arif Minardi, politisi PKS dalam rapat dengar pendapat (RDP) Komisi IX DPR RI dengan Kepala BNP2TKI Moh Jumhur Hidayat, Kamis (31/1).

Dia mengaku prihatin atas aksi premanisme yang marak di bandara. Ironisnya, para petugas di bandara seolah cuek dengan masalah tersebut. "Kalau orang kaya yang dipajakin tidak apalah, tapi ini mereka jual tenaga dan susah lagi. Begitu pulang malah uang hasil kerjanya diambil paksa oleh preman bandara," ucapnya.

Diapun mendesak agar Kepala BNP2TKI mengambil tindakan tegas terhadap masalah tersebut. Terlebih, yang diketahui masyarakat awam, hanya BNP2TKI yang bertugas menghandle TKI. "Kita tahunya yang menggiring TKI begitu sampai di terminal IV adalah BNP2TKI. Jadi pak Jumhur harus lebih proaktif," sergahnya.

JAKARTA - Aksi premanisme di bandara yang sering memeras tenaga kerja Indonesia (TKI) terus menjadi sorotan anggota Komisi IX DPR RI. Mereka mendesak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News