BNPB Meyakini Bakal ada Bencana Besar, Siapkan Bekal
jpnn.com, JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat mengantisipasi dampak bencana akibat cuaca buruk.
"BNPB meyakini bakal ada terjadi bencana besar. Karena itu kami serius melakukan imbauan," kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) dan Humas BNPB Agus Wibowo seperti dilansir Antara, Rabu (8/1).
Imbauan-imbauan yang dia sampaikan kepada masyarakat antara lain mengajak warga untuk memangkas pepohonan yang rimbun agar tidak roboh atau yang menimbulkan gangguan lain saat kemungkinan musibah akibat cuaca buruk terjadi.
BNPB juga meminta masyarakat untuk membersihkan saluran air di rumah masing-masing agar tidak menghambat aliran air ketika hujan deras melanda, khususnya di Jakarta.
Ia juga meminta masyarakat untuk membatasi pemakaian lahan untuk bangunan dan sebaliknya mengimbau mereka untuk menyediakan lahan untuk resapan air.
Selain itu, BNPB juga ingin terus mengingatkan masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan dan tidak banyak memproduksi sampah yang bisa menghambat upaya penanggulangan.
Agus meminta masyarakat untuk mulai menyiapkan tas siaga bencana berisi barang-barang yang dibutuhkan ketika bencana memaksa warga untuk dievakuasi. "Jadi kalau ada bencana langsung dibawa pergi, punya bekal," katanya.
BNPB juga terus mengimbau masyarakat untuk selalu memantau prakiraan cuaca dan peringatan dini lain dari BMKG, BPBD maupun BNPB. (antara/jpnn)
BNPB juga terus mengimbau masyarakat untuk selalu memantau prakiraan cuaca dan peringatan dini lainnya dari BMKG, BPBD maupun BNPB sendiri.
- BMKG: Cuaca Ekstrem di Jateng Bertahan sampai Februari 2025
- 60 Kasus Penyakit Mulut dan Kuku Ditemukan di Riau
- BPBD Jateng Lakukan Operasi Modifikasi Cuaca di Laut Jawa
- Cuaca Ekstrem, Kota Semarang Dilanda Banjir, Longsor hingga Pohon Tumbang
- Banjir Memutus Jalan di Kediri
- BMKG Peringatkan Masyarakat soal Cuaca Ekstrem hingga 30 Januari 2025