BNPT Tangkap Belasan Warga Sumbar Terlibat Jaringan Teroris
Dia juga memastikan bahwa tidak satu pun provinsi, kabupaten, dan kota di seluruh Indonesia yang bebas dari ancaman terorisme. ”Artinya, tugas dan tanggung jawab kita untuk menciptakan langkah-langkah pencegahan,” terang Suhardi.
Maraknya penyebaran paham-paham radikal dan terorisme, menurut Suhardi, tidak terlepas dari perkembangan teknologi dan infomasi saat ini, khususnya internet dan media sosial. Internet disalahgunakan kelompok teroris seperti ISIS untuk menyebarkan paham dan ajarannya, serta merekrut anggota.
”Namun, tidak sedikit pula yang belajar dan bergerak sendiri atau lone wolf yang tidak terstruktur,” ungkap mantan Kabareskrim Polri.
Dia mengakui, target perekrutan itu didominasi anak muda yang dinilai masih labil dan mencari jati diri. ”Ya, anak muda sangat rentan, mereka mudah diprovokasi dengan ajaran yang tidak sesuai dan itu mudah sekali,” ujarnya.
Kendati sudah ada belasan warga Sumbar ditangkap, namun menurut Suhardi belumlah terlalu menonjol. Hal ini diyakininya berkat kultur masyarakat yang menjunjung tinggi adat, sehingga mempunyai punya daya tahan. Biar begitu, keluarga dan lingkungan memiliki andil penting dalam pencegahan.
Dia berharap, kehadiran duta-duta damai bisa menyebarkan informasi positif dan melakukan pencegahan bersama. ”Orang tua perlu pula memantau anaknya. Bila mereka sudah menyendiri dan membuat kelompok eksklusif yang tidak boleh dimasuki orang lain, maka keluarga harus ambil alih,” katanya.
Sementara itu, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengakui, keberadaan teroris di Sumbar memang agak sulit. Kalaupun ada, kebanyakan warga Sumbar yang merantau dan kembali membawa paham-paham tertentu, sehingga mempengaruhi lingkungan.
”Kalau di kampung halaman bisa dideteksi, namun di rantau tidak ada pemantauan. Yang jelas, mari kita bersama mengawasinya,” cetusnya.
Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) menangkap belasan masyarakat Sumatera Barat (Sumbar) sejak beberapa hari lalu.
- Polisi Tembak Polisi Mencoreng Institusi Bhayangkara, Harus Diusut Tuntas
- Heboh Polisi Tembak Polisi, Komisi III DPR Bakal ke Sumbar
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Peringati Hari Pahlawan, Yayasan Gema Salam Wujudkan Semangat Nasionalisme
- BNPT Gelar Program Sekolah Damai untuk Ciptakan Lingkungan Belajar yang Toleran dan Antikekerasan
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?