BNSP Pastikan Evaluasi Kegagalan Unas Serempak
Minggu, 21 April 2013 – 05:50 WIB
JAKARTA - Badan Standardisasi Nasional Pendidikan (BSNP) membantah isu yang menyebut Ujian Nasional (Unas) SMP di Kalimantan Timur dan Banten bakal ditunda. Anggota BNSP, Djemari Mardapi, menyatakan bahwa distribusi naskah soal untuk kedua provinsi sejauh ini berjalan lancar. Dulu ada ujian negara, lantas diubah menjadi ujian sekolah sebelum statusnya berubah menjadi ebtanas (evaluasi belajar tahap nasional). Ujian nasional sebagai pengganti ebtanas juga tak berumur lama karena kembali ke ujian sekolah. "Sekarang unas diadakan lagi. Bolak-balik seperti itu sehingga sistem tidak bisa berkembang," tuturnya.
"Distribusi ke Kaltim melalui udara, sedangkan Banten lewat darat," jelas Djemari di Jakarta, Sabtu (20/4).
Anggota BNSP lainnya, Teuku Ramli Zakaria, berharap kejadian tahun ini menjadi pelajaran untuk membangun sistem yang lebih baik. Yakni, sistem yang tidak diubah-ubah lagi. Dia yakin, jika sistem tersebut sudah paten, tidak ada masalah seperti ini.
Baca Juga:
JAKARTA - Badan Standardisasi Nasional Pendidikan (BSNP) membantah isu yang menyebut Ujian Nasional (Unas) SMP di Kalimantan Timur dan Banten bakal
BERITA TERKAIT
- Cerita Mendikdasmen Abdul Mu'ti Baru Menjabat Sudah Kena Omelan, Kocak
- Dituding Kampus Abal-Abal, UIPM Tunjukkan Bukti Terdaftar di Kemenkumham RI
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Makan Bergizi Gratis Membentuk Karakter & Kepribadian Mulia
- Buntut Penangguhan Gelar Doktor Bahlil, Deolipa Minta 2 Dekan UI Mundur dari Jabatannya
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Pesan Prabowo soal Kurikulum Merdeka, Alon-Alon