Boaz - Ricardo Tak Main Lawan Qatar
Senin, 03 Oktober 2011 – 05:00 WIB

Boaz saat berlatih bersama Timnas.
Bagi Boaz, ini adalah kali kedua top scorer dan pemain terbaik Indonesia Super League (ISL) itu tidak tampil di babak kualifikasi Piala Dunia. Saat Indonesia bertandang ke Iran, 2 September lalu, Boaz juga absen karena memilih pulang dari pemusatan latihan.
Baca Juga:
Bob mengungkapkan, setelah dihubungi langsung oleh pemain bersangkutan dirinya pun mengijinkan. "saya persilahkan mereka istirtahat dulu. Yang jelas Boaz dan Ricardo tetap menjadi bagian timnas yang tetap akan turun di laga melawan Qatar di leg kedua. Untuk leg pertama (11/11) mereka diisirahatkan karena memang masih letih. Tidak ada sanksi atau hukuman karena memang mereka telah minta izin," sambung Bob Hippy.
Tapi pernyataan berbeda dikatakan penanggungjawab timnas Bernhard Limbong. Saat dihubungi wartawan pria yang juga Ketua Komisi Disiplin (Komdis) PSSI itu mengatakan berjanji bakal menjatuhkan sanksi kepada striker Boaz Solossa dan juga Ricardo jika tak juga bergabung dengan timnas. Setelah mangkir saat lawan Iran Boaz dikabarkan sempat membuat perjanjian dengan penanggungjawab timnas jika tidak akan mengulang lagi mangkir dari timnas jika mendapat panggilan.
"Pasti ada sanksinya. Harus ada efek jera agar setiap pemain nantinya tahu mana perbuatan yang baik dan tidak," kata Limbong. Menurutnya, akan tidak baik jika keringanan terus diberikan. "Itu akan jadi contoh tidak baik bagi pemain lainnya. ini akan kami bawa ke meja Komdis," tegasnya.
JAKARTA - Timnas senior mulai kemarin kembali menjalani pemusatan latihan di Lapangan C Senayan. Latihan langsung digelar pagi dan sore.
BERITA TERKAIT
- Liga 1: Andre Rosiade Merasa Semen Padang Sudah Diatur untuk Degradasi
- Fadil Imran Punya Target Tinggi, Fajar Alfian Cs Harus Tembus Final Sudirman Cup 2025
- Tanpa Jorji, Fajar Alfian cs Raih Kemenangan di Pertandingan Simulasi Sudirman Cup 2025
- Sudirman Cup 2025: Ini Target dari Menpora Dito Ariotedjo
- Menpora Dito Punya Harapan Besar Terhadap Kepengurusan Baru BWF
- Kabar Kurang Sedap dari Tim Bulu Tangkis Indonesia Menjelang Sudirman Cup 2025