Bobby Nasution: Parkir Elektronik Sudah Menyumbang PAD Rp 200 Juta
jpnn.com, MEDAN - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan parkir elektronik atau e-parking atau sudah menyumbang pendapatan asli daerah (PAD) Rp 200 juta sejak diterapkan pada 18 Oktober 2021 lalu.
Sebelumnya, kata Bobby, dalam 24 hari pendapatan parkir hanya berkisar Rp 80 juta.
"Ada peningkatan pendapatan lebih dari 150 persen dari 22 titik lokasi parkir elektronik," ucap Bobby Nasution, Jumat (12/11).
Selain meningkatkan PAD, kata Bobby, penerapan e-parking juga dilakukan untuk memberikan pelayanan dan kenyamanan kepada pengguna jasa parkir.
"Tarif dalam parkir elektronik di tepi jalan ini bersifat flat, tidak tergantung waktu," ujar menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.
Bobby mengatakan ke depan Pemerintah Kota Medan berencana menambah titik lokasi parkir elektronik.
Namun, hal itu tergantung kesiapan masyarakat.
Oleh karena itu, Pemkot Medan terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat agar terbiasa dengan penerapan parkir elektronik tersebut. (mcr22/jpnn)
Wali Kota Medan Bobby Nasution menyebutkan parkir elektronik sudah menyumbang PAD hingga Rp 200 juta.
- Dipecat PDIP, Gibran Merespons
- Respons Gibran Seusai Dipecat PDIP: Kami Menghargai & Menghormati Keputusan Partai
- Daftar 27 Kader yang Dipecat PDIP, Ada Jokowi hingga Effendi Simbolon
- Jokowi & Gibran Baru Dipecat, PDIP Tak Mau Ada Narasi Jahat
- Sebelumnya Lahan Kosong, PIK 2 Kini Berkontribusi Besar terhadap PAD Kabupaten Tangerang
- PDIP Ungkap Alasan Pecat Gibran bin Jokowi dan Bobby Nasution, Ternyata