Bobol Rekening BRI Rp 5,2 Miliar, Eks Pegawai Gunakan Modus Tak Biasa
jpnn.com, PALEMBANG - Korban pembobolan rekening tabungan dengan kerugian mencapai Rp 5,2 miliar dialami sebanyak 70 orang nasabah Bank BRI Unit Tanjung Sakti, Cabang Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan.
Aksi pembobolan rekening tabungan tersebut dilakukan oleh dua orang mantan pegawai Bank BRI Unit Tanjung Sakti.
Adapun pelakunya antara lain seorang petugas layanan pelanggan Bank BRI Unit Tanjung Sakti berinisial VM (34) dan rekan sekantornya, AW (36) selaku mantan pramubakti.
"Para pelaku tersebut telah ditahan dengan status sebagai tersangka di ruang tahanan Direktorat Tahanan dan Barang Bukti Polda Sumsel sejak Kamis (23/2) lalu," kata Wakil Direktur Ditreskrimsus Polda Sumsel AKBP I Putu Yudha Prawira kepada wartawan di Palembang, Jumat.
Putu menjelaskan penetapan status tersangka dilakukan setelah penyidik Subdit II Perbankan Direktorat Reserse Kriminal Khusus menghimpun keterangan saksi, korban dan diperkuat dengan alat bukti yang cukup.
Dari hasil penyelidikan tersebut terungkap bahwa uang yang disimpan dalam rekening tabungan 70 orang nasabah bank plat merah itu telah dikuras oleh kedua tersangka.
Dia menyebutkan para tersangka berkomplot untuk secara sengaja tidak menyerahkan kartu ATM para nasabah saat mereka hendak membuka tabungan.
Untuk diketahui, nasabah yang menjadi korban pembobolan tabungan itu sebagian besar berprofesi sebagai petani dan buruh di Lahat dan Pagar Alam.
Korban pembobolan rekening tabungan dengan kerugian mencapai Rp 5,2 miliar dialami sebanyak 70 orang nasabah Bank BRI.
- Ini Langkah Strategis Polres Banyuasin Menekan Angka Kejahatan di 2025
- Menutup 2024, BRI Life Gelar Serangkaian Kegiatan TJSL
- BRI Life Hadirkan Acci Care & Life Care, Libur Tahun Baru jadi Lebih Tenang
- Teguh Sebut Klaim Bashe Bahwa BRI Korban Ransomware Tak Lebih dari Lelucon
- Mayat di Kali Malang Ternyata Sopir Taksi Online Korban Pembunuhan
- SBM & BRI Berkolaborasi Dukung UMKM Fesyen Tingkatkan Skala Bisnis