Bocah 8 Tahun yang Diduga Dilempar Ibunya ke Sungai Belum Ditemukan
jpnn.com, PERCUT SEI TUAN - Tim SAR Medan masih terus melakukan pencarian terhadap bocah bernama Humaira Putri, 8, yang hilang terseret arus Sungai Denai.
Warga Pasar 4, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang itu diduga hanyut seusai dilempar oleh ibu kandungnya sendiri ke dalam sungai pada Minggu (26/6) sore.
Humas Kantor SAR Medan Sariman Sitorus menyebut berdasarkan keterangan warga, kejadian itu bermula saat korban bersama ibunya sedang berjalan di sekitaran jembatan rel kereta api Perumnas Mandala.
Namun, tiba-tiba warga melihat ibu kandung korban melempar korban ke sungai hingga akhirnya hilang terbawa arus.
"Seorang warga setempat melihat ibu kandung korban melempar korban ke sungai," kata Sariman kepada sumut.jpnn.com, Senin (27/6).
Warga yang melihat kejadian itu sontak berupaya untuk menolong korban, tetapi gagal.
Tak lama warga pun menangkap dan menyerahkan ibu korban ke pihak kepolisian. Ternyata, setelah diperiksa, ibu korban mengalami gangguan jiwa hingga sampai tega melempar anaknya sendiri ke sungai.
"Belakangan diketahui bahwa ibu kandung korban mengalami ganguan jiwa dan telah diamankan polisi," sebutnya.
Tim SAR Medan masih terus melakukan pencarian terhadap bocah bernama Humaira Putri, 8, yang hilang terseret arus Sungai Denai.
- Binus University Buka Kampus Baru di Medan, Menyediakan Prodi-Prodi Unggulan
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Pj Gubernur Apresiasi Dampak Positif Aquabike World Championship bagi Sumut
- Aktivis Ini Ajak Warga Jangan Tertipu Amplop di Pilkada Sumut, Lalu Singgung Keluarga Jokowi
- Todung Minta Polisi Tidak Merusak Arsitektur Ketatanegaraan karena Cawe-cawe di Pilkada
- Pilgub Sumut: AMS XII Sebut Bobby-Surya Akan Raih Cita-Cita yang Lama Telantar