Bocah 9 Tahun Disambar Buaya
Senin, 09 Agustus 2010 – 03:33 WIB
TENGGARONG - “Monster sungai” di Kaltim memangsa manusia lagi. Belum lama ini bocah 12 tahun bernama Firman, warga Sesumpu Penajam Paser Utara (PPU), disambar buaya. Firman ditemukan dalam keadaan tak bernyawa, dengan kondisi tanpa kepala dan tangan. Sebenarnya ibu korban sempat berusaha menolong. Kebetulan saat kejadian itu, Jumran berada di sisi ibunya, Gendut. "Gendut berusaha keras menolong anaknya. Dia sempat terlibat tarik-menarik dengan buaya, memperebutkan tubuh Jumran. Tapi buaya itu lebih kuat dan berhasil menarik korbannya hingga tenggelam. Sampai sekarang ibu korban juga masih shock," ujarnya.
Kemarin, buaya menyambar bocah umur 9 tahun di wilayah Kutai Kartanegara (Kukar). Sekitar pukul 07.00 Wita, Minggu (8/8) kemarin, Jumran (9) yang tinggal di Dusun Long Tahab Desa Long Beleh Modang, Kecamatan Kembang Janggut, Kukar, disambar buaya. "Warga bersama polisi terus menyisir di sejumlah titik, tapi sampai sekarang (malam tadi, Red) jasad anak itu belum juga ditemukan," ujar Kapolres Kukar AKBP Fadjar Abdillah, kemarin.
Baca Juga:
Naas yang menimpa Jumran, lanjut kapolsek, terjadi saat korban asyik mandi di sebuah jamban terapung atau rakit yang berfungsi sebagai tempat mandi, cuci sekaligus kakus (MCK), bersama 2 kawan seusianya, bernama Deni dan Agus. Di situ juga terdapat ibu korban, Gendut (35), yang tengah mencuci pakaian. "Mendadak korban disambar buaya. Menurut para saksi, buaya mencaplok Jumran tepat di bagian pinggang. Setelah itu korban ditarik ke dasar sungai," kata Zainal.
Baca Juga:
TENGGARONG - “Monster sungai” di Kaltim memangsa manusia lagi. Belum lama ini bocah 12 tahun bernama Firman, warga Sesumpu Penajam Paser
BERITA TERKAIT
- Puncak Arus Balik Mulai Siang Ini
- Trauma Kasus Mutilasi Ibu Hamil, Tetangga Agus Pindah
- Astaga, Pasutri Miskin Ini Makan Kadal demi Bertahan Hidup
- Jangan Sampai Kader Kapitalis masuk Golkar
- Maaf Ya, Mendagri Tak Terbitkan SK untuk Wabup Terpidana
- Rayakan Ultah Pacar, Ngamar di Hotel, yang tak Diundang Datang