Bocah Keterbelakangan Mental Tewas Terpanggang
Ketua RT 02 RW III, Iskandar menyebut, saat kebakaran terjadi sempat terdengar ledakan di rumah milik Marida (68). Kemudian, api dengan cepat menjalari enam rumah lainnya, yakni rumah milik Masril (55), Ajo Man (55), Amrin (38), Burhansyah (64), Eridon (36), dan Syamsual (61).
“Karena cuaca yang panas dan api yang cepat menyebar, masyarakat berusaha sekuat tenaga memadamkan api seadanya. Api cepat menjalar karena di sana hanya ada satu rumah permanen dan sisanya adalah rumah semi permanen,” tutur Iskandar.
Ditambahkannya, tujuh rumah tersebut diketahui dihuni oleh 10 KK dengan 31 jiwa yang bernaung di sana, termasuk rumah milik Suardi, ayah dari Rizki yang menjadi korban kebakaran tersebut. Saat api mulai membesar, beberapa orang warga langsung menghubungi pemadam kebakaran.
“Ini sudah kejadian kedua di sini pak, sebelumnya sebuah gudang kosong juga terbakar beberapa bulan lalu,” jelasnya.
Sementara, Kalaksa BPBDPK Kota Padang, Dedi Henidal melalui Kabid Damkar, Eddy Asri mengatakan, kebakaran tersebut menghanguskan tujuh rumah dan ada seorang korban jiwa. Diduga, kebakaran itu bermula dari kompor gas yang meledak di salah satu rumah di lokasi tersebut dan menyambar enam rumah lainnya dan ditaksir kerugian mencapai Rp 1,2 miliar.
Menurut Eddy Asri, pemadaman sempat mengalami kendala karena ramainya warga yang ingin melihat secara langsung kebakaran tersebut. Ditambah lagi dengan jalan menuju lokasi yang hanya bisa dilalui oleh satu kendaraan roda empat ukuran kecil.
“Kita menurunkan lima armada damkar dan satu unit dari Pelindo Teluk Bayur untuk memadamkan api dengan jumlah personel 45 orang dan ditambah dengan personel dari Rapi, KSB dan petugas kepolisian,” paparnya.(ag/ris/jpnn)
PADANG - Seorang anak penderita retardasi (keterbelakangan) mental ditemukan tewas terpanggang saat kebakaran melanda tujuh unit rumah yang ada di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jika Koridor 1 Transjakarta Dihapus, Harga Tiket MRT Jakarta Bakal Disesuaikan
- Pemkab Biak Numfor Merealisasikan Pembayaran Tunjangan Sertifikasi Guru 2024
- Arus Mudik Nataru, KM Labobar Angkut 20 Ribu Penumpang di Papua
- Juhana: Jangan Sampai Ada Kisah Oemar Bakri di Kota Bogor
- AQUA Elektronik Menyalurkan Bantuan Kepada Korban Bencana Alam di Sukabumi
- Penikam dan Penggorok Leher Guru di Kampar Tertangkap