Bocah SD Dipukuli dan Diperkosa Pria tak Dikenal
Rabu, 05 Oktober 2011 – 10:54 WIB

Bocah SD Dipukuli dan Diperkosa Pria tak Dikenal
LABUHAN- Dengan isak tangis tersedu-sedu dan wajah penuh lembam masih berseragam sekolah, Melati (nama samaran) tak tahan menahan rasa sakit dibagian wajah dan kemaluannya. Pasalnya, bocah berusia 7 tahun yang tinggal di Paya Bakung, kec. Medan Labuhan ini telah dipukuli dan diperkosa pria tak dikenal di kawasan pinggiran benteng sungai deli, Jalan Ileng, Kec. Medan Marelan, Selasa (4/10) sekitar pukul 13.00 WIB.
Insiden yang menimpa bocah kelas II SD itu terjadi ketika pulang sekolah mau menuju pulang dihampiri seorang pria dewasa mengendarai sepeda motor jenis bebek mengajak Melati untuk diantarkan pulang. Dengan polosnya, bocah yang masih ingusan mengikuti ajakan pria yang diketahui memakasi jaket hitam.
Dengan mulusnya, pria dewasa tak dikenal itu membawa Melati ke kawasan pinggiran benteng sungai deli untuk menyalurkan hasrat birahinya. Di lokasi sunyi dari perlintasan kendaraan, Melati pun menangis ketika disuruh untuk melakukan oral seks terhadap pria dewasa itu, merasa kesal, pria tersebut memukuli wajah dan tubuh anak nomor 4 dari 5 bersaudar itu.
Dibawah tekanan, dengan postur tubuh tak sebanding, Melati melakukan oral seks itu, tak hanya sampai di situ, pria tersebut juga memperkosa Melati. Setelah hasrat birahinya tersalurkan, pria dewasa itu meninggalkan Melati dalam keadaan menangis tersedu-sedu.
LABUHAN- Dengan isak tangis tersedu-sedu dan wajah penuh lembam masih berseragam sekolah, Melati (nama samaran) tak tahan menahan rasa sakit
BERITA TERKAIT
- Kantongi Puluhan Paket Sabu-Sabu Siap Edar, Pria di Musi Rawas Diringkus
- 2 Penambang Batu Bara Ilegal di Muara Enim Ditangkap, Ini Peran Mereka
- Polisi Selidiki Dugaan Prostitusi di Balik Striptis Mansion Executive Karaoke Semarang
- Penjual Jam Tangan Mewah Diduga Jadi Korban Kekerasan Anak Crazy Rich
- Pedagang di Pasar Kebayoran Lama Jual Ayam Gelonggongan, Omzetnya Rp 10 Juta/Hari
- Jelang Ramadan, Puluhan Orang ini Pesta Miras di Belakang Balai Kota Semarang