Bocah SD Tewas Tenggelam, Polisi Minta Kolam Renang Ditutup 7 Hari

jpnn.com, BONDOWOSO - Polres Bondowoso Jawa Timur menutup sementara kolam renang umum Al Amin di Desa Kajar Kecamatan Tenggarang.
Penutupan tersebut imbas pelajar sekolah dasar (SD) yang tewas tenggelam di kolam renang khusus dewasa Al Amin pada Selasa 15 Juni 2021.
”Kami tutup sementara kolam renang selama sepekan atau tujuh hari, untuk penyelidikan lebih lanjut. Juga untuk menghindari kejadian serupa, agar tidak terjadi lagi nantinya,” ujar Kasat Reskrim Polres Bondowoso AKP Agung Ari Bowo.
Amin Suhardjo, pemilik kolam renang Al Amin membenarkan kolam renang miliknya ditutup sementara selama tujuh hari imbas pelajar SD tewas tenggelam.
Polisi sudah memasang police line (garis polisi, red) di pintu utama dan kolam renang dewasa lokasi peristiwa nahas tersebut.
”Penutupan ini kami lakukan sesuai arahan polisi serta untuk menghormati korban dan keluarga korban yang berkabung. Setelah itu, kolam renang kami buka lagi,” kata Amin.
Diberitakan sebelumnya, Muhammad Risky (10) warga Desa Gunungsari Kecamatan Maesan Bondowoso tewas tenggelam di kolam renang umum Al Amin di Desa Kajar Kecamatan Tenggarang, Selasa 15 Juni 2021 kemarin.
Bocah sekolah dasar (SD), ini tidak bisa berenang dan tewas tenggelam di kolam renang khusus dewasa.
Pemilik membenarkan kolam renang ditutup sementara selama tujuh hari imbas pelajar SD tewas tenggelam.
- Bocah 11 Tahun Hilang Saat Berenang di Pantai Sayang Heulang, Tim SAR Melakukan Pencarian
- Bocah SD yang Tenggelam di Sungai Saka Selabung Akhirnya Ditemukan
- Bocah Hilang di Dermaga Nelayan Babel Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Siswa SD Tenggelam di Sungai Lematang Ditemukan Sudah Meninggal
- Asyik Mandi dan Main, Riski Tenggelam di Sungai Lematang
- Siswi SD Tenggelam Saat Mandi di Sungai Komering