Bocah SD yang akan Melahirkan Itu Ingin Jadi Polwan
jpnn.com - JOMBANG - Harum (nama samaran), bocah 13 tahun korban pemerkosaan lima pemuda di Jombang kini hanya mengurung diri di kamar. Perutnya kian lama kian membesar karena hamil tua akibat ulah pelaku. Meski begitu, siswi SD di Wonosalam, Jombang, Jatim itu masih menyimpan cita-cita setinggi langit
''Cita-cita saya ingin jadi polwan,'' ujar Harum kepada Jawa Pos Radar Jombang di rumahnya (27/6) kemarin.
Dia mengaku kangen dengan suasana sekolah. Bahkan, sebelumnya dia berencana melanjutkan ke SMP Negeri. ''Ingin masuk ke SMP negeri,'' ujar Harum.
Ya, kini usia kehamilan Harum menginjak 9 bulan. Bahkan, menurut Myn, ayah Harum, sang anak akan melahirkan janinnya seusai Lebaran.
Myn, ayah korban, kepada Jawa Pos menceritakan bagaimana dirinya kali pertama mengetahui anaknya hamil.
Tentu saja Myn kaget bukan kepalang mengetahui ada janin yang dikandung putrinya tersebut. Saat itu, dia tiba-tiba menerima laporan dari pihak sekolah tentang perubahan perilaku Harum di kelas. ''Katanya anak saya sering tidur, mual-mual, bahkan pernah pingsan,'' ungkapnya.
Karena curiga dengan tanda-tanda yang tidak wajar dari siswi itu, pihak sekolah lantas menganjurkan Myn memeriksakan kesehatan Harum ke puskesmas. Dia sontak kaget setelah mengetahui putri pertamanya tersebut bakal menjadi seorang ibu.
''Setelah diperiksa, anak saya positif hamil. Bahkan, usia kehamilan saat itu menginjak 5 bulan,'' ucapnya.
JOMBANG - Harum (nama samaran), bocah 13 tahun korban pemerkosaan lima pemuda di Jombang kini hanya mengurung diri di kamar. Perutnya kian lama kian
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri