Bocah Tewas di Rumah Pengobatan Alternatif

Bocah Tewas di Rumah Pengobatan Alternatif
Bocah Tewas di Rumah Pengobatan Alternatif

Setelah menunggu beberapa jam, Muhar kemudian diberitahu oleh Nanda dan Karlina bahwa Ad sudah tidak bernyawa. Orangtua dan bibi korban sempat membawa korban menuju Rumah Sakit H Darjad, sebelum akhirnya dirujuk menuju RSUD AW Sjahranie, pada pukul 15.00 Wita.

"Ada beberapa kejanggalan pada kematian korban, diantaranya adanya bengkak pada perut dan kemaluannya. Serta ditemukan pula luka bekas cakaran kuku di leher dan dari hidung mengeluarkan darah," ungkap Muhar.

Pihak keluarga akhirnya melaporkan kejadian itu di Polresta Samarinda dan meminta untuk dilakukan autopsi pada jenazah bocah malang tersebut."Malam ini (kemarin, Red) rencananya akan diautopsi," ungkap Nanda singkat sembari menjawab sejumlah telepon dari ponselnya.

Langkah autopsi tersebut dibenarkan oleh Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arief Prapto S, melalui Kasat Reskrim Kompol Feby DP Hutagalung, Kamis (25/4). Perwira polisi tersebut turut menyaksikan proses visum dalam terhadap tubuh korban di ruang Forensik RSUD AW Sjahranie.

SAMARINDA--Seorang bocah empat tahun berinisial Ad ditemukan tewas di sebuah rumah pengobatan alternatif milik pria bernama Sp di Jl AM Sangaji,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News