Bocah yang Terbawa Arus Sungai Jangkuk Belum Ditemukan

"Untuk BPBD kami turunkan satu regu atau 10 orang, dan kita akan melakukan pencarian bersama secara maksimal sesuai SOP Basarnas," sebutnya.
Lebih jauh, Mahfuddin menyebutkan, kondisi air di Kali Jangkuk dalam dua hari ini memang relatif kecil karena dua hari hujan tidak turun. Meskipun kecil, tetapi arusnya sangat deras.
"Sungai Jangkuk ini merupakan sungai besar di Kota Mataram, dan kondisi airnya beragam sesuai medan yang ada. Ada yang sampai menyentuh kaki ada juga yang tidak, ada yang sempit ada yang lebar," jelasnya.
BACA JUGA: Otak Pembunuhan Hakim PN Medan Itu Ternyata Istrinya Sendiri
Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem dalam beberapa pekan terakhir ini dan sebisa mungkin menjauhkan diri dari aktivitas di sungai dan pantai.(antara/jpnn)
Pencarian Asan Wira Yudha, 6, bocah yang hanyut terseret arus Sungai Jangkuk Lingkungan Karang Mas-Mas masih terus dilakukan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Mataram.
Redaktur & Reporter : Budi
- Kemenag: 7 Calon Jemaah Haji Asal Kota Mataram Meninggal Dunia
- Seusai Nonton Balap Liar, Warga Dianiaya Geng Motor
- Bocah Hilang Terseret Arus di Lombok Timur Ditemukan Meninggal Dunia
- Kasus Pelecehan Seksual Sesama Jenis di Mataram, Polda NTB Minta Dukungan Puslabfor
- Hamil, Mahasiswi Kebidanan Ini Aborsi Sendiri
- Oknum Dosen Lakukan Pelecehan Sesama Jenis di Mataram, Sahroni Geram!