Bocooorrr, Digragoti Para Preman
Dua anak ini memang sengaja diajak Lombok Post (Jawa Pos Group) menikmati sensasi wisata di Kota Mataram.
Objeknya pantai Gading dan Ampenan. Sayang, di pantai Gading, Citra sudah dibuat kecewa oleh para juru parkir liar itu.
“Eh, mahal ya parkirnya,” ketus Citra.
Gadis asal Malang ini memang paling banyak protes. Maklum, di kotanya, parkir sepeda motor cuma seribu rupiah.
Di pantai itu, ia ditarik Rp 2 ribu. Dia bahkan berseloroh, orang-orang di sana, bisa cepat kaya.
Sementara, Imam, hanya bisa tersenyum kecut, geleng-geleng.
Wisata berlanjut. Ke pantai Ampenan. Di sini, Imam, mengaku tak betah. Tak ada orang. Tak ada juga gadis cantik buat mencuci mata.
Maklum saja, kami memang sampai saat matahari baru saja mulai tergelincir ke arah barat. Sementara, pantai ramai biasanya menjelang sore.
DI banyak daerah, lahan parkir ibarat kue yang sangat manis. Bocor, di sana–sini hingga target pendapatan asli daerah (PAD) dari retribusi
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408