Bocoran dari Menteri Perdagangan soal Tren Produk Terbaru
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi membeberkan info terkait tren produk terbaru yang diminati pasar.
Menurut dia, produk yang bersifat berkelanjutan atau sustainable berpotensi menjadi tren utama.
Hal itu seiring upaya global untuk menekan perubahan iklim.
"Kami bisa melihat perdagangan barang, khususnya yang bersinggungan dengan climate change, akan menjadi sesuatu tren utama yang harus segera kami siapkan,” kata Mendag Lutfi di Kantor Indonesian Trade Promotion Centre (ITPC), Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), Sabtu.
Menteri Perdagangan tengah mengkaji dampak perubahan tren terhadap perdagangan Indonesia.
Terlebih lagi, produk berkelanjutan yang berkaitan dengan climate change ini akan bersinggungan langsung dengan rencana pengenaan pajak karbon lintas yuridiksi atau carbon border tax oleh Uni Eropa dan Amerika Serikat.
"Setidaknya terdapat dua produk yang dikenai carbon border tax yaitu barang-barang yang berasal dari hasil hutan dan barang-barang dengan emisi karbon yang besar," ujar eks Dubes RI untuk AS itu.
Sementara saat ini, Mendag Lutfi menuturkan Indonesia menjadi pengekspor nomor dua untuk stainless steel.
Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi membeberkan info terkait tren produk terbaru yang diminati pasar.
- Indonesia Tunda Komitmen Iklim di COP 29 Azerbaijan, Aktivis Lingkungan Bereaksi
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor
- APP Group Tegaskan Dukungan Pengelolaan Mangrove Berkelanjutan di COP 29 Azerbaijan
- Pertamina Tegaskan Komitmen Transisi Energi Berkelanjutan Lewat ZRF Initiative
- Debat Kedua Pilgub Jateng, Andika Soroti Kerusakan Lingkungan
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29