Bocoran dari Refocus soal Tren Teknologi Pendidikan 2023
jpnn.com, JAKARTA - Industri Teknologi pendidikan (Edutech) terus berkembang dan sebagian besar institusi mulai beralih ke mode online.
Sebab, sekarang sekolah dan perguruan juga mulai merasakan manfaat yang terkait dengan pembelajaran digital.
Menurut perkiraan Research and Markets, industri edutech akan tumbuh di angka 15,52 persen selama lima tahun ke depan mencapai USD 605,40 miliar pada 2027.
CEO & Founder Refocus Education Project Roman Kumar Vyas mengatakan startup edutech di Indonesia sedang hype dan digandrungi berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa hingga tokoh-tokoh senior.
"Proyeksi kami, trennya masih akan terus meningkat. Ditambah pandemi yang merubah kebiasaan para pelajar dengan pendidikan jarak jauh menjadikan model pembelajaran yang ditawarkan Edutech makin relevan untuk diaplikasikan," ungkap Roman.
Dia pun menyebut akan ada peluang baru, seperti adanya kolaborasi pemerintah dengan platform digital semakin membantu proses percepatan digitalisasi dunia pendidikan di Indonesia.
Namun, perlu diingat pembelajaran digital adalah kegiatan yang sangat komprehensif dan mengharuskan memastikan seluruh komponen pendukung berfungsi dengan lancar termasuk berbagai perkembangan teknologi pendukung.
“Kami di Refocus sangat excited menyambut 2023, tentu Refocus akan terus terbuka akan berbagai inovasi dalam teknologi untuk memastikan pembelajaran kami tetap relevan, berjalan efektif dan semakin menarik di mata siswa dan calon siswa,” kata Roman.
Berikut prediksi Refocus tentang 5 teknologi pendidikan yang akan tren 2023. Simak selengkapnya
- PT Tribuana Solusi Inovasi Teknologi Kenalkan Drone DJI & CCTV Dahua di Indocomtech 2024
- Perdana di Indonesia, Teknologi Frax Pro Mampu Atasi Acne Scar hingga Stretch Mark
- Luncurkan Buku, Rudy Octave Bedah soal Indonesia Darurat Irama
- Adityawarman Ajak Pemuda Kota Bogor Manfaatkan Teknologi untuk Kemajuan Kota
- Dorong Inovasi Smart Manufacturing di Indonesia, Ericsson Gelar Hackathon 2024
- Indonesia Re Beberkan Sejumlah Langkah untuk Tingkatkan Daya Saing Global