Boediono Nyanyikan 'Island in The Sun' untuk Pegawai Setwapres
jpnn.com - BOGOR - Keluarga Sekretariat Wapres RI menyelenggarakan acara silahturahmi sekaligus perpisahan jelang akhir masa jabatan Wapres Boediono di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Sabtu, (11/10). Di tengah acara ini, Wapres dikejutkan dengan permintaan dari pembawa acara untuk menyumbangkan suara merdunya di hadapan ratusan pegawai Setwapres.
Sambil tertawa, Boediono yang memang suka bernyanyi pun akhirnya memenuhi permintaan si pembawa acara. Boediono menyanyikan salah satu lagu kesukaannya 'Island in The Sun' dari Harry Belafonte.
"Ini mungkin enggak semua tahu lagunya, karena itu tahunn 1950an tenarnya. Mungkin ada yang belum lahir," ujar Boediono sambil tertawa.
Mantan Menteri Keuangan itu mengaku, dulu sering menyanyikan lagu tersebut saat menyelesaikan kuliah pendidikannya di Universitas Western Australia pada tahun 1967.
Lagu tersebut dinyanyikan secara berkelompok bersama teman-teman kuliahnya. Oleh karena itu, saat ini pun Boediono pun tak ingin sendiri menyanyikan lagu tersebut. Ia memanggil Seswapres Mohamad Oemar untuk bergabung dan bernyanyi bersama.
"Pak Oemar, kalau ini bukan arahan tapi perintah, tolong nyanyi bareng saya. Ntar reffnya aja bareng," candanya lagi sambil merangkul Oemar.
Suara merdu Boediono pun berhasil membius para pegawainya. Sang istri, Herawati Boediono pun terlihat hanya senyum-senyum melihat aksi pangggung suaminya. (flo/jpnn)
BOGOR - Keluarga Sekretariat Wapres RI menyelenggarakan acara silahturahmi sekaligus perpisahan jelang akhir masa jabatan Wapres Boediono di Istana
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- MUI Perkuat Dukungan Kemanusiaan untuk Rakyat Palestina
- Ribuan Tenaga Honorer Geruduk Kantor Bupati Serang, Menuntut Hal Ini
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Diperpanjang Lagi, Alasannya Jelas
- Pesan Penting Ketua Dewan Pembina CAS Saat Pembukaan Pelatihan KPMD
- Asdamindo: Standar Kebersihan dan Praktik Sanitasi Depot Air Minum Kunci Kesehatan
- Tim Hukum Hasto Nilai Banyak Saksi yang Dipanggil KPK Tak Memberikan Keterangan Baru