Bogor Hujan Empat Hari, Jakarta Tenggelam
Selasa, 25 Desember 2012 – 01:44 WIB
“Kalau di atas hujan, pasti seluruh wilayah Bogor juga hujan merata. Hal itu berpengaruh juga terhadap ketinggian air seperti hari Minggu lalu yang mencapai 180 sentimeter atau siaga dua,” bebernya. Andi menambahkan, banjir di Jakarta bukan hanya berasal dari luapan Sungai Ciliwung saja. Tetapi juga disebabkan adanya arus pasang laut sehingga sebagian besar wilayah di Jakarta Utara pun terendam.
Baca Juga:
Ancaman siklus bajir lima tahunan itu semakin menguat setelah Stasiun Klimatologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dramaga, memperkirakan bahwa Bogor akan terus hujan sampai pergantian tahun. Kepala Stasiun BMKG Dramaga, Nuryadi menjelaskan, hujan diperkirakan akan terus turun lebih lebat hingga Natal dan tahun baru.
“Hasil pengamatan kami, hujan akan semakin deras, sampai tahun baru nanti,” ujarnya. Dari pengamatan BMKG, terjadi peningkatan intensitas hujan di akhir pekan lalu. Di Citeko, Cisarua, intensitas hujan yang semula 62,4 milimeter (mm) menjadi 7,9 mm. Di wilayah Gunungmas dari 45,5 mm melonjak hingga 78,0 mm. Sedangkan di daerah Katulampa yang biasanya hanya 47 mm, kemarin menjadi 84 mm.
“Bila sudah melewati angka seratus, maka itu menandakan hujan sangat deras,” cetusnya. BMKG pun meminta agar masyarakat mewaspadai terjadinya tiga fenomena memasuki musim pancaroba ini. Yaitu, petir, angin kencang yang mengarah ke puting beliung dan hujan es.
BOGOR- Jakarta bisa saja "tenggelam" di akhir tahun ini. Hal tersebut terjadi apabila Bogor diguyur hujan secara merata selama empat hari, dengan
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS