Bogor Siapkan Parkir Meter
jpnn.com - BOGOR –Bukannya mematangkan rerouting angkot, Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ) Kota Bogor justru berencana menerapkan sistem parkir meter. Sistem itu akan diterapkan di sejumlah ruas jalan di Kota Hujan.
“Rencananya. Tapi ini baru sebatas wacana. Masih banyak aspek yang perlu dikaji dan dipersiapkan untuk menerapkan sistem ini, " ujar Kepala DLLAJ Kota Bogor Achsin Prasetyo pada Radar Bogor (JPNN Group).
Wacana itu muncul setelah ada pihak ketiga yang berminat dan ingin mengelola penataan lahan parkir di Kota Bogor. Pihak swasta itu sudah menyampaikan proposal dan mempresentasikan sistem parkir meter tersebut. “Pihak ketiga itu juga sudah menggarap sistem parkir meter di Jakarta dan Bandung,” katanya.
DLLAJ kini mempertimbangkan aspek yuridis, keuntungan dan tenaga kerja. Juga seberapa besar peluang dan kemungkinan sistem itu dapat diterapkan di Kota Bogor. Selain kesiapan dari sisi hukum, DLLAJ juga mempertimbangkan kesiapan sumber daya manusia yang profesional.
"Apakah jika sistem parkir meter diterapkan, mereka masih bisa tetap mempekerjakan juru pakir yang saat ini sudah bekerja," katanya.
Langkah DLLAJ itu ditolak Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman. Menurutnya, secara subtansi, badan jalan tidak boleh digunakan untuk parkir. Terlebih pada ruas-ruas protokol.
“Kalau badan jalan digunakan sebagai lahan parkir dengan sistem meter, akan menggangggu lalu lintas. Malah tambah macet,” tegasnya.
BOGOR –Bukannya mematangkan rerouting angkot, Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ) Kota Bogor justru berencana menerapkan sistem parkir
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS