Boleh Gelar Wisuda Tatap Muka di Kampus Ini Daftar Syaratnya
jpnn.com, MALANG - Wali Kota Malang, Sutiaji telah memberikan izin wisuda tatap muka di kampus baik negeri maupun swasta.
Izin tersebut dituangkan melalui Surat Edaran (SE) Walikota Malang No 13 tahun 2021 tentang Pelaksanaan Wisuda dalam Tatanan Normal Baru, Produktif dan Aman Covid-19 bagi Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta.
"Jumlah peserta wisuda yang hadir di area wisuda maksimal 200 orang dan jumlah pendamping maksimal 400 orang," ujarnya.
Sebelum menggelar wisuda tatap muka, Sutiaji mengatakan kampus harus mengajukan izin kepada Satgas Covid-19 Kota Malang.
Nanti Satgas Covid-19 yang akan menilai apakah item-item protokol kesehatan sudah dipenuhi. “Protokol seperti pembersihan dan penyemprotan disinfektan di area wisuda serta menyediakan tempat cuci tangan dan hand sanitizer, lengkap dengan alat pengukur suhu tubuh,” katanya.
Menurutnya, untuk tempat duduk wisudawan dan pendamping harus diatur dengan jarak minimal satu meter. Semua yang mengikuti proses wisuda diwajibkan memakai masker.
“Panitia diminta untuk memantau dan mengimbau peserta dan pendamping untuk tidak melakukan kontak fisik seperti jabat tangan dan berpelukan,” ujarnya.
Selain ity, kata Sutiaji, bagi pendamping wisuda yang berusia di bawah 12 tahun dan di atas 60 tahun dilarang menghadiri prosesi wisuda.
Pemkot Malang mengeluarkan SE entang Pelaksanaan Wisuda dalam Tatanan Normal Baru, Produktif dan Aman Covid-19 bagi Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta.
- Perdana, Universitas Terbuka Gelar Wisuda Langsung dari Jepang
- HNW: Melanjutkan Tradisi Kontribusi Muhammadiyah Untuk Indonesia
- Wisuda ke-6 Matana University Siap Ciptakan Kampus Berinovasi
- Ini Lho Isi Surat JAD soal Teror Bom Panci di Kampus Unpar, Cermati Kalimatnya
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom
- Heboh, Surat Kaleng Ancaman Bom Beredar di Kampus Unpar Bandung