Bom Al Shabaab Hancurkan Masjid Somalia
jpnn.com, MOGADISHU - Ledakan bom mengguncang Distrik Hawlwadag, Mogadishu, Somalia, Minggu (2/9). Gedung milik pemerintah kota, sekolah, dan beberapa rumah pun hancur. Selain itu, atap sebuah masjid di dekat lokasi ikut rusak.
Kelompok militan Al Shabaab menjadi dalang di balik serangan yang menghilangkan nyawa enam orang tersebut. Si pengebom juga tewas.
''Belasan orang lainnya terluka,'' terang petugas kepolisian Mohamed Hussein kepada Reuters. Jumlah korban bisa jadi merangkak naik. Sebab, mereka yang tertimbun reruntuhan masih dievakuasi.
Pelaku meledakkan mobil yang berisi bahan peledak di depan pintu gerbang kantor pusat Distrik Hawlwadag. Di antara korban tewas, tiga orang merupakan petugas keamanan.
Mereka berusaha menghentikan laju mobil tersebut saat akan memasuki gedung pemerintahan. Tak disangka, nyawa mereka justru melayang.
Korban tewas lainya adalah penduduk sipil. Saat itu sekolah yang berada di dekat lokasi tidak libur. Beruntung, anak-anak sedang beristirahat dan mayoritas berada di luar ruangan.
Jika tidak, mereka mungkin bakal tertimbun reruntuhan. Salah seorang saksi, Halimah Mohamed, menyatakan melihat mayat-mayat tergeletak pasca ledakan.
''Target kami adalah kantor distrik yang tengah dipakai rapat. Kami menewaskan sepuluh orang sejauh ini,'' kata Abdiasis Abu Musab, juru bicara operasi militer Al Shabaab.
Ledakan bom mengguncang Distrik Hawlwadag, Mogadishu, Somalia, Minggu (2/9). Masjid di dekat lokasi ikut rusak
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Peringati Hari Pahlawan, Yayasan Gema Salam Wujudkan Semangat Nasionalisme
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- BNPT Beri Perlindungan Khusus Kepada Anak Korban Terorisme
- Irjen Eddy Hartono Jadi Kepala BNPT, Sahroni Minta Lanjutkan Pencapaian Zero Terrorist Attack
- Densus 88 Tangkap 2 Terduga Teroris Jaringan JAD di Bima