Bom di Argentina Incar Mantan Presiden Kolombia
Rabu, 23 Mei 2012 – 18:48 WIB
Uribe yang dikenal dengan kebijakan hukum yang keras selama memimpin Kolombia periode 2002 - 2010 lalu dijadwalkan berpidato dalam forum manajemen dan kepemimpinan WOM Leadership symposium 2012 hari ini. Selain Uribe, petinggi klub raksasa sepak bola Spanyol Barcelona, Manuel Estiarte, juga akan menjadi pembicara dalam even ini.
Rencana Uribe berpidato dalam acara itu sempat ditentang oleh para simpatisan kelompok sayap kiri Kolombia. Pasalnya, Uribe dianggap sebagai pemimpin yang otoriter di zamannya. Meski demikian Uribe tetap akan menyampaikan pidatonya sesuai jadwal.
Dalam masa kepemimpinannya, Uribe menandatangani perjanjian damai kontroversial dengan berbagai kelompok pemberontak sayap kanan dan berhasil mendemobilisasi sekitar 30 ribu geilyawan. Dia juga memprakarsai serangkaian negosiasi perdamaian dengan gerilyawan sayap kiri Laskar Pembebasan Nasional (ELN).
Namun kelompok pemberontak sayap kiri terbesar di Kolombia, Pasukan Bersenjata Revolusioner Kolombia (FARC), menolak bernegosiasi dengan Uribe. Bahkan FARC menjuluki Uribe penghasut perang.
BUENOS AIRES - Aparat keamanan Argentina berhasil menjinakkan bom di sebuah gedung teater di Buenos Aires, Selasa (22/5). Gedung itu sedianya akan
BERITA TERKAIT
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan RI Dukung Penguatan Pasukan Perdamaian di Palestina
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya
- Prabowo: Indonesia Dukung Energi Terbarukan & Pengurangan Emisi Karbon
- Prabowo Bertemu Sekjen PBB di Brasil, Ini yang Dibahas