Ledakan Bom di Katedral Filipina, Belasan Orang Meninggal, Puluhan Luka-luka
Minggu, 27 Januari 2019 – 17:28 WIB
jpnn.com, JAKARTA - Sebuah bom meledak di dalam katedral di sebuah pulau di Filipina Selatan, Minggu (27/1) pagi. Dikabarkan ledakan bom yang terjadi saat misa berlangsung itu mengakibatkan belasan orang meninggal dan puluhan orang luka-luka.
Menanggapi hal itu, Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Katolik, Karolin Margret Natasa menyatakan rasa duka mendalam kepada korban dan keluarga.
“Kami mengecam pelaku bom dan aksi tak berprikemanusiaan itu,” tegas Karolin, Minggu (27/1).
Baca Juga:
Karolin meminta pemerintah Indonesia dan aparat keamanan untuk waspada agar aksi yang terjadi di Filipina Selatan tidak terjadi di Indonesia.
“Kami tegas menolak aksi kekerasan, apa pun alasannya,” tegas Karolin.(fri/jpnn)
Sebuah bom meledak di dalam katedral di sebuah pulau di Filipina Selatan, Minggu (27/1) pagi. Dikabarkan ledakan bom yang terjadi saat misa berlangsung itu mengakibatkan belasan orang meninggal dan puluhan orang luka-luka.
Redaktur & Reporter : Friederich
BERITA TERKAIT
- Stefanus Gusma Terpilih Kembali Jadi Ketum PP Pemuda Katolik
- Dari Papua, Asta Ivo BS Meliala Deklarasikan Siap Maju Jadi Caketum Pemuda Katolik, Komda & Komcab Beri Dukungan
- Sorak-Sorai Puluhan Ribu Umat Katolik Menunggu Paus Fransiskus di GBK
- Organisasi Pemuda Katolik Turut Ambil Bagian dalam Upaya Pembangunan Bangsa
- Organisasi Pemuda Katolik Memastikan Tetap Netral Menjelang Pilpres 2024
- PP Pemuda Katolik Sepakat Jaga Persatuan Pemilu Hingga Lanjutkan Pembangunan IKN