Bom Gereja di Samarinda, Hati-Hati Provokasi
jpnn.com - JAKARTA - Wakil rakyat daerah pemilihan Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara di DPR, Hetifah Sjaifudian menyampaikan rasa duka mendalam terhadap keluarga korban pelemparan bom di Gereja Oekumene HKBP Samarinda, Minggu (13/11).
Menurut Hetifah, aparat penegak hukum harus segera mengungkap motif dari pelemparan bom ini dan menghukum pelakunya engan hukuman seberat beratnya.
Ia pun berpesan dan mengajak seluruh umat beragama untuk tetap menjaga persaudaraan dan persatuan antar umat beragama.
Sebab, Ia menduga ada upaya memanfaatkan situasi saat ini untuk memecah belah persatuan bangsa.
"Jangan terpancing dengan ulah teroris yang ingin memecah belah persatuan umat dan kebhinekaan bangsa Indonesia," kata Hetifah saat dikonfirmasi pada Senin (14/11).
Politikus Golkar ini juga meminta kepada seluruh tokoh masyarakat, tokoh adat di Samarinda untuk saling menjaga lingkungan.
Terutama segera melapor kepada pihak berwajib bila menemukan hal yang mencurigakan.
"Segera melapor ke polisi bila ada yang mencurigakan dan berbagai upaya untuk memecah belah peratuan Indonesia," pungkas Wasekjen DPP Golkar tersebut.(fat/jpnn)
JAKARTA - Wakil rakyat daerah pemilihan Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara di DPR, Hetifah Sjaifudian menyampaikan rasa duka mendalam terhadap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KPK Menyita Dokumen Kasus Korupsi Bansos Presiden dari Teddy Munawar dan Steven Kusuma
- BNPT Gelar Program Sekolah Damai untuk Ciptakan Lingkungan Belajar yang Toleran dan Antikekerasan
- Ini Upaya Kanwil Bea Cukai Banten Wujudkan Komitmen Siap Berantas Narkotika
- Bikin Emosi Warga, Sopir Truk Tanah yang Gilas Kaki Bocah SD di Tangerang Ternyata Positif Narkoba
- Gelar Aksi Damai, Nasabah Wanaartha Life Desak Pengembalian Dana
- Sambangi Kementerian ATR/BPN, LSM Pijar Keadilan Demokrasi & FPKMP Soroti Sengketa Tanah di Papua