Bom Lagi di Irak, 17 Orang Tewas

BAGHDAD - Sebuah bom mobil meledak di luar kompleks perkantoran di Provinsi Anbar, barat Baghdad, Irak. Insiden tersebut menewaskan 17 orang. Kawasan Anbar disebut sebagai "lokasi favorit" target serangan kelompok pemberontak.

 

Setidaknya 23 orang juga menjadi korban luka akibat ledakan yang terjadi kemarin (12/12). Wakil Gubernur Anbar Saadoum Obeid menyatakan, kemacetan yang terjadi di depan gedung dewan di Ramadi membuat pengebom kesulitan mendekati gerbang.

 

Dia menambahkan, Gubernur Anbar Qasim al-Fahadawi, yang kehilangan satu lengannya akibat ledakan tahun lalu, dan pejabat senior Anbar lainnya tidak berada di lokasi saat bom meledak. Otoritas setempat menduga bahwa Al Qaidah berada di belakang serangan tersebut.

"Serangan itu mirip sekali dengan serangan Al Qaidah sebelumnya. Kami menduga, serangan tersebut merupakan balasan atas penangkapan sejumlah pemimpin senior Al Qaidah di Anbar," jelas Obeid seperti dilansir AP. "Mereka ingin membalas dendam atas kekalahan mereka beberapa bulan terakhir," tandasnya.