Bom Meledak di Stasiun Kereta New York, Satu Orang Ditangkap
jpnn.com, NEW YORK - Pagi warga New York, Amerika Serikat, dirusak oleh aksi teror. Sebuah bom meledak di Stasiun Kereta Api Port Authority dan melukai sejumlah orang, Senin (11/12).
Polisi memastikan satu orang ditahan tapi belum mengidentifikasi perangkat apa yang digunakan untuk membuat ledakan bom tersebut.
Saluran berita lokal WABC mengutip sumber kepolisian menyebutkan, kemungkinan bom yang diledakkan adalah bom ledeng. Bom ledeng tersebut diledakkan di lorong stasiun kereta bawah tanah.
Seorang petugas polisi di dekat lokasi kejadian mengatakan, "Ada ledakan di stasiun bawah tanah. Hanya itu yang bisa kita dapatkan sekarang."
Walikota New York Bill de Blasio dan Presiden Donald Trump telah diberitahu mengenai kejadian tersebut.
"Ada orang-orang berlarian menaiki tangga untuk keluar dari kereta. Semua orang takut, berlari, dan berteriak," kata Diego Fernandez, salah satu penumpang. (Reuters/met/JPC)
Saluran berita lokal WABC mengutip sumber kepolisian menyebutkan, kemungkinan bom yang diledakkan adalah bom ledeng
Redaktur & Reporter : Adil
- BNPT Bakal Bentuk Satgas Kontra Radikalisasi Untuk Cegah Terorisme
- Trump Sewot Gegara Doa di Gereja, Desak Uskup Minta Maaf Terbuka
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Mulai Mendeportasi Imigran Tak Berdokumen
- Trump Sesumbar Bakal Membereskan Perang di Ukraina, Menlu Amerika: Ini Sulit
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Sesumbar Telah Memulai Zaman Keemasan Amerika Serikat
- Donald Trump Presiden Amerika, Ini 5 Pernyataan Kontroversialnya di Hari Pertama