Bom Tabung Ancam Mapolsek
Diduga Terkait Jaringan Teroris
Rabu, 21 November 2012 – 06:19 WIB
SOLO - Polisi Solo kembali menjadi target serangan teroris. Kemarin, giliran Mapolsek Pasar Kliwon yang dipasang bom rakitan tabung elpiji 3 kg. Tanpa berpikir panjang, Tarmo langsung melapor ke petugas jaga polsek. Petugas yang memeriksa langsung memastikan bahwa rangkaian tersebut adalah bom. Tak mau mengalami kejadian lebih buruk, petugas melapor ke Tim Gegana Brimob Polresta Solo.
Bom siap ledak itu ditemukan di sebuah warung yang berada di area Mapolsek sekitar pukul 04.00 oleh Tarmo, pemilik warung. Pagi buta itu, seperti biasa Tarmo membuka warung. Tak lama berselang, dia melihat bungkusan plastik hitam yang mencurigakan. Tak seperti biasa ada bungkusan yang tergeletak di bawah gerobaknya.
Baca Juga:
Dia memberanikan diri membukanya. Sontak, Tarmo terkejut lantaran bungkusan itu berisi tabung gas elpiji 3 kilogram. Lebih mengagetkan lagi, ternyata tabung tersebut terangkai dengan kabel dan alat lain.
Baca Juga:
SOLO - Polisi Solo kembali menjadi target serangan teroris. Kemarin, giliran Mapolsek Pasar Kliwon yang dipasang bom rakitan tabung elpiji
BERITA TERKAIT
- Longsor di Jombang, 2 Warga Dilaporkan Hilang
- Respons Dedi Mulyadi soal Rencana Reaktivasi Bandara Husein Sastranegara
- Korban Meninggal Akibat Longsor di Pekalongan Bertambah, 5 Orang Hilang
- Piazza Firenze, Pusat Kerajinan Kulit Garut Bergaya Italia
- Mahasiswa Riau Tewas Terseret Arus Sungai Setelah Menyelamatkan Teman yang Tenggelam
- Pegawai Honorer Ikut Menikmati Uang SPPD Fiktif, Sungguh Terlalu!