Bonek Gelorakan Semangat Perjuangan Hingga Kecamatan
Ketika Jawa Pos menuju ke depan pintu masuk Universitas Airlangga siang kemarin, nampak ada dua banner kira-kira berukuran 4x3 meter. Salah satunya bertulisan Kuliah Hampa Tanpa Persebaya.
”Tadi (kemarin), saya menerima konfirmasi bahwa Manukan dan Balong Sari juga memasang,” tuturnya.
Peci kembali melanjutkan, dia optimistis seluruh kampung di Surabaya bakal memasang banner maupun spanduk perlawanan.
Dua hingga tiga hari, alias hingga Kamis (17/11) menjadi waktu yang dibutuhkan.
Nah, setelah itu, Peci berujar bahwa dia dan seluruh petinggi Bonek bakal melakukan rapat final untuk rangkaian kegiatan protes terhadap keputusan Kongres PSSI yang menggagalkan status Persebaya sebagai anggota (10/11).
Antara lain, Bonek bakal mengagendakan rapat akbar di 31 kecamatan seantero Kota Pahlawan.
Peci menjelaskan, agenda rapat di kecamatan itu penting.
”Sebab, kami ingin memberikan pemahaman kepada warga Surabaya mengenai kondisi klub tercintanya,” paparnya.
SURABAYA – Bonek terus berujuang agar Persebaya bias kembali meramaikan kancah sepak bola nasional. Perjuangan tak berhenti pada Rapat Akbar
- Persiapan Piala AFF 2024, PSSI Panggil 31 Pemain, Ini Daftarnya
- Persib Berterima Kasih Kepada Liga 1 dan Bali United
- Bangkit dari Cedera, Fadillah Arbi Optimistis Raih Poin di Seri Pamungkas JuniorGP 2024
- Fakta-Fakta Menarik 33 Pemain Timnas Indonesia Proyeksi Piala AFF 2024
- Piala AFF 2024: Shin Tae Yong Panggil 4 Muka Baru ke Timnas Indonesia
- Daftar 33 Pemain Timnas Indonesia Proyeksi Piala AFF 2024, Ada 7 Nama Abroad