Bongkar Dugaan Korupsi Anas, Munadi Diperiksa KPK
jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan terhadap Direktur Utama PT MSONS Capital Munadi Herlambang. Ia diperiksa sebagai saksi untuk mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
"Yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi untuk AU (Anas Urbaningrum)," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha ketika dikonfirmasi, Kamis (5/12).
Munadi disebut-sebut sebagai kantong bisnis Anas. Hal ini terungkap dari pengakuan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin. Suami Neneng Sri Wahyuni itu menyatakan, Munadi tak jarang memberikan bantuan kepada Anas. Bantuan itu terutama terkait proyek yang ditengarai dikerjakan Anas.
Selain itu, Anas memanfaatkan Munadi untuk menghadapi BUMN yang tidak menuruti kemauannya. Ayah Munadi merupakan salah seorang deputi di Kementerian BUMN.
Selain Munadi, KPK juga menjadwalkan pemeriksaan terhadap dua kader Partai Demokrat yaitu Johny Allen Marbun dan Michael Wattimena. Keduanya diperiksa sebagai saksi untuk Anas.
Seperti diketahui, Anas merupakan tersangka kasus dugaan gratifikasi atau penerimaan hadiah dalam proses perencanaan Hambalang atau proyek-proyek lainnya. Ia diduga menerima Toyota Harrier dari PT Adhi Karya pada saat menjabat anggota DPR tahun 2009 lalu.
Anas disangkakan melanggar Pasal 12 huruf a atau b atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah oleh Undang-Undang nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. (gil/jpnn)
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan terhadap Direktur Utama PT MSONS Capital Munadi Herlambang. Ia diperiksa sebagai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Indonesia Punya 106 Ribu Apoteker, 60 Persennya Terkonsentrasi di Jawa
- Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Wilayah Ini, BMKG Imbau Masyarakat Waspada
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Segera Buka Program Amal Vokasi di KITB
- Said PDIP: Ibu Megawati Memang Tulus Bilang Terima Kasih kepada Prabowo, MPR, dan Rakyat
- Kuasa Hukum Tepis Isu Miring Terkait Eks Dubes RI untuk Nigeria Usra Hendra Harahap
- RI 36 Berulah di Jalan, Nusron Wahid Sindir Netizen yang Salah Sasaran