Bongkar Penyeludupan Mobil Mewah, BC Batam Gandeng BC Daerah Lain
"Belum ada perkembangan," ujar Kepala Bidang Lepatuhan dan Layanan Informasi (BKLI) Kantor Bea Cukai Batam, Sumarna, kemarin.
Dari keterangan pengawasan gudang PT Trans Batam, tiga mobil yang mewah tersebut dititipkan oleh seorang berinisial Lt. Saat dikonfirmasi mengenai seseorang yang berinisial Lt tersebut, Sumarna juga belum bisa menyampaikannya.
"Belum bisa ngasih statement, teman-teman P2 (penindakan dan pengawasan Bea Cukai, red) sedang dalam proses lidik," katanya.
Sementara, untuk dua mobil yang berada di Tanjung Priok, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Bea Cukai Tanjung Priok. Dari hasil koordinasi, dua mobil tersebut langsung dibawa ke Tanjung Priok dari Singapura tanpa melewati Batam.
"Jadi setelah di Tanjung Priok, lanjut lagi ke Dumai Riau. Jadi tidak ada hubungannya dengan Batam. Dia di Tanjung Priok hanya untuk transit ke Dumai," bebernya.
Sebelumnya, Sumarna mengatakan bahwa pihaknya baru menerima limpahan kasus penyelundupan mobil mewah itu dan masih melakukan verifikasi berkas hingga Rabu (23/1) sore. Pihaknya belum memutuskan untuk memindahkan barang bukti tersebut dari gudang PT Trans Batam. Namun Barang bukti itu sudah terpasang segel.(gas)
Jajaran Bea Cukai (BC) Batam tak main-main dalam mengusut membongkar pemain penyeludup mobil mewah eks Singapura ke Indonesia.
Redaktur & Reporter : Budi
- Menilik Peluang Menang Para Calon Wali Kota Batam Versi Survei Indikator Politik
- Pencinta Kuliner Merapat, Hotel di Batam Ini Hadirkan Dimsum All You Can Eat
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Polda Riau Buru Wanita Pemasok Pakaian Bekas di Batam dan Sumatra
- Gudang Barang Bekas Ilegal di Batam Digerebek, Polisi Buru Pemasok
- Kecewa, Anggota Komisi VI DPR Minta M Rudi Mundur dari Jabatan Kepala BP Batam, Ini Penyebabnya