Boni Hargens Ingatkan Ancaman Politisasi Identitas Jelang Pemilu 2024
Lebih lanjut, Boni menambahkan, ancaman resesi ekonomi global yang penuh dengan situasi ketidakpastian dan instabilitas fiskal turut menjadi faktor ancaman situasi politik 2024.
Faktor lain adalah persiapan teknis penyelenggaraan pemilu serentak 2024 yang tidak mudah dan kompleks.
Sebab, di tahun yang sama, juga akan digelar pilkada serentak dan efek politik dari penyelenggaraan pemilu nasional juga berpotensi menjalar ke sejumlah daerah.
Diskusi LPI mengusung tema “Potensi Ancaman Menjelang 2024” itu menghadirkan pembicara antara lain Peneliti Pusris Politik-BRIN Prof. Dr. Firman Noor, Pakar Pertahanan dan Keamanan dari Universitas Pertahanan Prof. Dr. Kusnanto Anggoro, Direktur Eksekutif Wellbeing Institute, Dr. Jadi Suriadi, Pengamat Intelijen Dr. Stepi Anriani, Pengamat Kebijakan Publik Bappenas Dr. Asep Kususanto, dan Peneliti Litbang Harian Kompas Yohan Wahyu.(fri/jpnn)
Boni Hargens mengingatkan kepada seluruh pihak akan potensi ancaman jelang Pemilu 2024, terutama yang bersumber dari politisasi identitas.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Tim Relawan Dozer Sebut Sulsel Butuh Pemimpin Berpengalaman
- Aktivis Ini Minta Agar Anak-Anak & Perempuan Tidak Dilibatkan dalam Situasi Politik
- Elektabilitas Toni Uloli-Marten Taha Makin Moncer di Pilgub Gorontalo versi TBRC
- Isrullah-Usman Merangkul Semua Golongan, Layak Dijadikan Contoh Dalam Berpolitik
- Jelang Pencoblosan, Rudy Mas'ud-Seno Aji Bakal Jadi Pemenang di Pilgub Kaltim
- Ruang Politik Anak Muda Jakarta: Berani Bersuara dan Berekspresi di Pilkada Fest 2024