Bonus Peraih Emas Asian Games: Uang dan Diangkat jadi PNS
Tentunya menggunakan jalur khusus atlet yang tidak bisa disamakan dengan pelamar umum.
Sedangkan untuk bonus rumah, sampai saat ini masih terbentur dengan pengadaan lahan. Sebab, Kemen PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) hanya menganggarkan terkait pembangunan saja.
Sementara itu, Sesmenpora, Gatot S. Dewa Broto sependapat dengan Menpora. "Anggaran tersebut sudah kami laporkan dalam raker dengan Komisi DPR RI," katanya.
Selanjutnya ketentuan tersebut akan dibahas lebih lanjut dalam Juknis yang tergabung dalam mekanisme pelatnas yang kini tanpa supervisi Satlak Prima.
Terkait besaran bonus, Kemenpora memang berkomitmen untuk memberikan apresiasi lebih ketimbang Asian Games terdahulu yang hanya menyentuh angka Rp.400 juta.
Dua edisi 2010 Guangzhou dan 2014 Incheon nominalnya tidak beranjak. "Saya gak bisa bilang minimal Rp 1 miliar. Tetapi yang jelas sudah menyentuh angka M," urainya. (nap/byu)
Terkait besaran bonus, Kemenpora memang berkomitmen untuk memberikan apresiasi lebih ketimbang Asian Games terdahulu.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Indonesia Siap Jadi Penyelenggara FIBA 3x3 Challengger and Woman Series World Tour 2025
- Sembilan Inorga Ramaikan Jakarta Sport Festival 2024
- Kemenpora Pastikan Pembangunan Kepemudaan Selaras dengan Asta Cita Prabowo-Gibran
- HSP 2024, Menpora Dito Sebut Kemenpora Siap Sebagai Orkestrator Implementasi Perpres No 43 Tahun 2022
- Presiden Prabowo Titip Pesan Lewat Menko PMK saat Peringatan Hari Sumpah Pemuda di TMII
- Kemenpora Berikan Penghargaan di Malam Puncak Hari Sumpah Pemuda ke-96, Ini Daftarnya