Bos Intel AS Tinggalkan Obama

Dennis Blair Mundur dari Direktur Inteljen Nasional

Bos Intel AS Tinggalkan Obama
Dennis Blair dan Presiden AS Barack Obama. Foto : AP
Setelah upaya pemboman pesawat pada malam Natal lalu, Blair mengatakan, sejumlah petinggi pada unit interogasi sepesialis kontrateror yang dikenal dengan High-Value Interrogation Group (HIG), seharusnya dipanggil untuk ditanya perihal tersangka pemboman asal Nigeria bernama Umar Farouk Abdulmutallab. Namun ternyata, unit itu tidak memiliki opsi karena tidak siap beraksi.

Blair juga dikenal tidak akur dengan CIA. Bahkan ia terlibat polemik dengan Direktur CIA Leon Panetta, terutama soal perlunya memiliki representasi khusus di Kedutaan AS yang akan menjadi mata dan telinga AS di luar negeri, ketimbang mengadalkan kepala stasiun CIA seperti praktek selama ini.

Terkait mundurnya Blair, pejabat berwenang di Pemerintahan Obama mengungkapkan bahwa sejumlah kandidat telah diwawancarai untuk posisi lowong setelah Blair mundur. Namun demikian belum diketahui siapa saja nama yang  sudah diwawancarai untuk mengisi posisi yang akan mengawasi 16 dinas inteljen di AS itu.(ara/jpnn)

WASHINGTON – Direktur National Intelligence (Inteljen Nasional) Amerika Serikat, Dennis Blair, Kamis (20/5) waktu Washington, mengumumkan pengunduran


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News