Bos Lotus Sebut 80 Persen Tim F1 Kesulitan Keuangan

jpnn.com - LONDON - Mahalnya biaya mengikuti balapan Formula 1 membuat beberapa tim menjerit. Lotus adalah salah satu tim yang tercekik dengan besarnya biaya untuk berpartisipasi di balapan jet darat tersebut.

Lotus menjadi tim yang paling ngotot agar biaya F1 dipangkas. Pemilik Lotus, Gerard Lopez mengatakan, mayoritas tim yang berkompetisi di F1 mengalami masalah finansial. Tim-tim tersebut juga pontang-panting membiayai kebutuhan. Musim lalu, Lotus menjadi tim yang paling disorot karena mengalami kesulitan keuangan sangat parah. Tim yang bermarkas di Enstone tersebut sampai menunggak gaji Kimi Raikkonen, karyawan hingga supplier.

“Sebanyak 80 persen tim, keuangan mereka tidak lebih baik dari kami. Jika setengah saja dari tim-tim itu mengatakan akan mundur dari F1, itu akan menimbulkan kebangkrutan dalam olahraga ini,” terang Lopez di laman Grand prix 247, Senin (23/12).

Lopez menambahkan, mayoritas tim saat ini mengalami kesulitan mendapatkan uang melalui investasi ataupun cara tradisional. Para sponsor dianggap hanya ingin menyokong dana bagi teknologi hybrid.

“Jika saya mengatakan bahwa saya membutuhkan uang untuk bertarung di F1, untuk berpartisipasi dalam salah satu even olahraga terbesar, mereka tak akan memberikan jawaban yang memuaskan,” tegas Lopez. (jos/jpnn)