Bos Madu, Setiap Tahun Berangkatkan 10 Karyawan ke Tanah Suci
Dari pengalamannya ikut kongres perlebahan ASEAN (Asian Association Apicultaral/AAA) dan dunia (Apimondia), dia melihat kekurangan Indonesia lebih pada dukungan pemerintah.
’’Di negara lain, dukungan pemerintahnya luar biasa sehingga madu bisa sampai diekspor,’’ terangnya.
Wawan menjelaskan, madu hasil budi daya di Indonesia mempunyai beragam jenis. Mulai madu bunga randu, madu karet, madu rambutan, madu kopi, madu kaliandra, madu sengon, madu kelengkeng, madu bunga mangga, dan banyak lagi lainnya. Madu hutan asli Indonesia juga tidak kalah menjanjikan karena berjenis multiflora.
Dia menegaskan, orang yang terlibat dalam perlebahan umumnya mencintai lingkungan. ’’Sebab, kalau lingkungannya buruk, lebahnya juga akan kabur,’’ ujarnya.
Dengan menekuni dunia perlebahan, kesehatan seseorang juga akan terjaga secara alami. ’’Banyak sukanya kerja di bidang ini. Dukanya, ya paling tersengat lebah. Disengat lebah kalau kata orang-orang itu kan ngeri-ngeri sedap,’’ kelakarnya. (*/c5/ari)
DI tangan Wawan Darmawan, Dirut PT Madu Pramuka, ribuan orang berhasil dididik menjadi petani lebah. Lebah produksi bumi-bumi perkemahan Pramuka
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala