Bos PDIP Anggap Kaltim Tak Punya Lahan untuk Ibu Kota
Hal senada dikemukakan Doddy. Kaltim juga harus menyediakan lahan yang luasnya mencapai 500 ribu hektare.
Nah, dia menilai Kaltim tidak memiliki lahan seluas itu yang siap digunakan sebagai ibu kota.
"Catatannya lahan yang siap pakai, ya. Kalau lahannya ada, ya ada. Tapi siap pakai tidak? Nah, itu berbicara lahan. Belum infrastruktur, belum lagi kendala-kendala lainnya. Kalau mau dikatakan siap, harus selesai dulu semua itu. Ya, bahasa saya, jangan sampai Kaltim justru bikin malu, mengatakan siap dan siap, tapi faktanya tak ada seperti yang disyaratkan tersebut," ujarnya.
Ketua DPD PDIP itu menambahkan, Kaltim tidak boleh ikut-ikutan menginginkan menjadi ibu kota hanya karena memiliki SDA yang melimpah.
"Ya jangan sampai latah, lah. Saya bukan kenapa-kenapa, ya silakan saja saya dikecam atau dihujat. Namun, yang saya sampaikan ini adalah fakta. Jangan sampai nanti kita menyesal, dan justru menjadi bahan cacian atau cemoohan daerah lain. Kaltim siap, tapi faktanya tidak siap," ujarnya. (hai/rus)
Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rita Widyasari mengatakan, Provinsi Kaltim sangat layak menjadi ibu kota Indonesia.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Polemik Pemindahan Balai Kota, Ridwan Kamil: Mas Pram Membingungkan Masyarakat
- Kaltim Raih Peringkat 13 Nasional di Ajang PEPARNAS XVII 2024
- Pembangunan IKN Jadi Daya Ungkit Realisasi Investasi di Kalimantan Timur
- Rudi Mas'ud Maju Pilgub Kaltim, Pengamat: Masyarakat Mesti Tolak Politik Dinasti
- Pilgub Kaltim: Aktivis Ini Soroti Dinasti Politik Rudi Mas'ud, Dinilai Rawan Konflik Kepentingan