Boyong Keluarga demi ASI Eksklusif
jpnn.com - TEPAT pada peringatan HUT Ke-68 Kemerdekaan RI Sabtu lalu Artika Sari Devi terlihat sibuk. Dia mendatangi lima ibu yang baru melahirkan di dua rumah sakit untuk memberikan selamat. Ini bagian dari tugasnya sebagai brand ambassador salah satu popok sekali pakai.
"Saya selalu terharu melihat ibu yang baru melahirkan. Melihat suaminya yang setia mendampingi. Sebab, melahirkan bayi itu penuh perjuangan. Bukan hanya ibunya yang berjuang, tapi juga bayinya," ujarnya ketika di Rumah Sakit Brawijaya, Cipete. Selain RS tersebut, dia mengunjungi RS Bunda, Jakarta.
Menurut Artika, proses yang paling mengharukan ketika melahirkan adalah saat IMD (inisiasi menyusui dini). Ketika bayi yang baru lahir diletakkan di dada ibunya, dia berjuang mencari puting ibunya.
Artika memang baru tiga bulan lalu melahirkan anak keduanya, Dayana. "Rasanya bahagia banget waktu Dayana ditaruh di dada. Padahal, itu sambil dijahit ya. Tapi, sudah nggak berasa sakit meski sedang dijahit," kata dia.
Karena itu, ketika bertemu para ibu yang baru melahirkan, Artika pun tak ragu untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan. Hitung-hitung ikut berbagi kebahagiaan memiliki anak.
Karena Dayana masih perlu ASI eksklusif, Artika tak bisa berangkat sendiri ketika bekerja. Dayana harus diajak serta agar bisa setiap saat diberi ASI. Ketika Artika mengunjungi kamar pasien, Dayana menunggu di stroller, dijaga kerabat Artika. Sementara putri sulungnya, dijaga sang suami, Baim. (jan/c2/any)
TEPAT pada peringatan HUT Ke-68 Kemerdekaan RI Sabtu lalu Artika Sari Devi terlihat sibuk. Dia mendatangi lima ibu yang baru melahirkan di dua rumah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gara-Gara Sebotol Viral, Shinta Arsinta dan Mala Agatha Diapresiasi Megah Music
- Kabar Duka, Ibunda Dede Yusuf Meninggal Dunia
- Sara Rahayu Raih Penghargaan di Anugerah Dangdut Indonesia 2024
- DRIVE Beberkan Inspirasi di Balik Lagu Dilematika
- Respons Dinar Candy Setelah Ko Apex Dituntut 6 Tahun Penjara
- Mencoblos di Pilkada 2024, Komeng Bicara Soal Harapan