Boyong Keluarga Tinggalkan Indonesia Demi Menjadi Guru
Selasa, 04 Juni 2013 – 08:59 WIB
Kepala Sekolah Indonesia Bangkok, Tjatur Prasetyawati (tengah,blazer hitam) bersama jajaran guru. Foto: Afni Zulkifli/JPNN
Meski harus jauh dari keluarga besarnya dan harus berada di negeri orang, Tjatur mengaku tetap merasa bahagia. Karena ia merasa tugasnya sebagai guru di luar negeri, memiliki arti penting bagi negara. Yakni tetap mengajarkan cinta Indonesia kepada murid-muridnya. "Selain itu prinsip saya, jangan hanya mengerjakan apa yang disukai tapi sukailah apa yang mesti dikerjakan. Jadi setiap hari bisa senyum menjalankan tugas," kata Tjatur menutup pembicaraan.(***)
KECINTAAN Tjatur Prasetyawati pada profesi guru, mengantarkannya jauh meninggalkan kampung halamannya di Perum Sinar Patimura Salatiga, Jawa Tengah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif