BP Migas Baru Pastikan Produksi 917 BPH
Senin, 19 April 2010 – 13:58 WIB
JAKARTA - Badan Pelaksana Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) memastikan bahwa produksi minyak yang bisa dicapai saat ini baru mencapai 917 ribu barel per hari (BPH). Capaian ini diakui berada diluar target tahun 2010 yakni 965 ribu BPH. Disebutkan Priyo pula, saat ini ada lima kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) besar dengan skenario produksi 917 ribu bph. Masing-masing yakni PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) sebesar 351,73 ribu bph, PT Pertamina EP 121,68 ribu bph, Total Indonesie EP 88,37 bph, Conoco Phillips Blok B (Natuna) 51,33 bph, serta CNOOC SES sebesar 39,93 ribu bph.
"917 ribu barel per hari adalah angka pasti yang bisa kami capai di tahun 2010 ini. (Namun) capaian ini bukan bermaksud untuk menurunkan target poduksi yang kami lakukan," ungkap Kepala BP Migas, Priyono, dalam Rapat Dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR RI di Gedung DPR/MPR, Senin (19/4).
Baca Juga:
Pada kesempatan itu, Priyono mengusulkan agar target produksi minyak dalam APBN-P 2010 ditetapkan dalam bentuk kisaran atau range saja, untuk menjaga penerimaan negara. Jika usulan ini disetujui, maka BP Migas mengusulkan agar target produksi minyak ditetapkan di kisaran 917.000 bph hingga 965.000 bph. "Range ini diusulkan untuk menjaga kepastian penerimaan negara," katanya.
Baca Juga:
JAKARTA - Badan Pelaksana Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) memastikan bahwa produksi minyak yang bisa dicapai saat ini baru mencapai 917 ribu barel
BERITA TERKAIT
- Pertemuan Hangat Menko Airlangga dan Sekjen OECD Mathias Cormann, Ini yang Dibahas
- Rakor Oplah di Sulsel, Plt Dirjen Hortikultura Tekankan Pentingnya Pergerakan Cepat
- PLN Indonesia Power Raih Platinum Rank di Ajang ASRRAT 2024
- Mantap! PNM Raih Penghargaan di Ajang Investor Daily ESG Appreciation Night
- Investasi Pertamina Dinilai Penting untuk Kembangkan Bisnis & Jamin Ketahanan Energi Nasional
- Jelang Nataru 2024, ASDP Resmi Pakai Tiket Online untuk Penyeberangan di Aceh