BP: Sepakbola Tak Butuh Keras Kepala
Rabu, 22 Juni 2011 – 20:25 WIB
JAKARTA -- Kapten Dream Team Indonesia, yang juga pemain senior, Bima Sakti, memetik hikmah penting dari pertandingan perang bintang bertajuk 'Superbol', melawan International All Stars, Rabu (22/6), di Stadion Utma Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Dia mengakui, dibutuhkan komitmen bersama dengan kepala dingin, untuk duduk bersama mencari jalan terbaik. "Kita berharap sepakbola Indonesia lebih baik, siapapun ketuanya (Ketua PSSI)," lanjut striker Tim Nasional Indonesia itu.
"Saya berpesan buat PSSI agar bisa lebih baik membangun sepakbola, supaya sepakbola kita lebih baik ke depan," kata Bima, saat konfrensi pers, usai pertandingan.
Baca Juga:
Hal yang sama juga diutarakan striker Dream Team Indonesia, Bambang Pamungkas (BP). "Saya ingin berpesan, terlepas dari perseteruan dua kubu (LPI dan ISL) kita masih bisa bersama-sama. Sepakbola Indonesia tidak butuh keras kepala, egois, kita harus sama-sama menghargai, kalau tidak sepakbola ini hancur," kata Bambang Pamungkas.
Baca Juga:
JAKARTA -- Kapten Dream Team Indonesia, yang juga pemain senior, Bima Sakti, memetik hikmah penting dari pertandingan perang bintang bertajuk 'Superbol',
BERITA TERKAIT
- Setelah Mengalahkan Timnas Indonesia, Bintang Filipina Dilepas Madura United
- MilkLife Soccer Challenge Sukses Tumbuhkan Minat Siswi Rangkai Mimpi Jadi Bintang Sepak Bola Masa Depan
- Madrid Menang 4-2 Atas Sevilla, Geser Barcelona dari Posisi 2 Klasemen Sementara
- MotoGP: Baru Gabung Ducati Lenovo, Marc Marquez Sudah Merasakan Tekanan
- Jay Idzes: Suporter Timnas Indonesia Ada di Level Berbeda
- PSBS Biak Tengah Dijauhi Dewi Fortuna