BP2MI Melepas 475 Pekerja Migran Indonesia ke Korea Selatan

BP2MI Melepas 475 Pekerja Migran Indonesia ke Korea Selatan
Kepala BP2MI Benny Rhamdhani bersama 475 Pekerja Migran Indonesia (PMI) program Government to Government (G to G) Korea Selatan pada acara pemberangkatan di El Royal Hotel, Jakarta, Minggu (17/7/2022). Foto: Humas BP2MI

Saat pelepasan hadir pula Kepala Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan I Nyoman R yang berkesempatan memberikan sambutan motivasi.

Nyoman mengapresiasi gebrakan BP2MI dan siap berkolaborasi.

“Saya memberikan apresiasi yang sangat tinggi kepada Kepala BP2MI. Kami memiliki tiga program prioritas yang berkomitmen dengan penyediaan SDM yang unggul. Melalui penyiapan ini,  dapat menjadi PMI yang unggul dan sukses," ujar Nyoman.

Nyoman menyebut semua perjuangan para PMI akan menjadi nyata. Semangat ini harus tetap dipertahankan dengan sikap positif,  percaya diri dan buat pilihan yang tepat.

“Ini menjadi keputusan yang tepat. Bahwa menjadi pekerja migran Indonesia adalah membanggakan. Karena kalian berkontribusi kepada negara dengan memberikan sumbangan devisa kepada negara,” kata Benny.

Selain itu, Ridwan seorang calon PMI asal Cirebon, mengaku  bahagia bisa bekerja ke Korea Selatan. Momen kegembiraannya itu disampaikan saat diwawancarai media ini.

Saya sudah nunggu tiga tahun. Selama nunggu sempat kerja di Jakarta.  Sekarang saya bangga dan bisa mengangkat derajat orang tua dan keluarga,” ujar Ridwan yang sudah mengikuti tes pada tahun 2019  di BP3MI Jakarta.

Ridwan yang akan bekerja di sektor Fhising, mengaku bahwa  ini pengalaman pertama menjadi PMI Korea. Ia akan menjalani kontrak kerja selama tiga tahun.

BP2MI kembali melepas sebanyak 475 Pekerja Migran Indonesia (PMI) program Government to Government (G to G) Korea Selatan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News